 |
| Foto: Pemain AC Milan, Matteo Gabbia. (ig acmilan) |
San Siro - Matteo Gabbia menjadi pahlawan AC Milan dengan gol sundulannya di menit-menit akhir yang memastikan kemenangan 1-0 atas Inter Milan dalam Derby della Madonnina. Bermain di San Siro, Minggu (22/9), kemenangan ini mengakhiri puasa kemenangan Milan atas rival sekota setelah dua tahun dan enam kekalahan beruntun.
Gabbia mencetak gol penting di menit ke-89, memanfaatkan umpan tendangan bebas Tijjani Reijnders. Sundulannya mengarah tajam ke gawang Inter yang dikawal Yann Sommer, menutup pertandingan dengan skor 1-0 yang dramatis bagi Rossoneri.
Pertandingan dimulai dengan agresivitas tinggi dari AC Milan. Mereka langsung memimpin di menit ke-10 lewat aksi Christian Pulisic yang menerobos pertahanan Inter dan mencetak gol bersejarah. Gol ini menjadikan Pulisic sebagai pemain Amerika Serikat pertama yang mencetak gol dalam sejarah Derby Milan.
Namun, keunggulan Milan tak bertahan lama. Federico Dimarco menyamakan kedudukan untuk Inter dengan tendangan kaki kirinya yang terarah ke pojok gawang pada menit ke-27. Gol ini mengubah dinamika pertandingan dan membuat Inter lebih percaya diri hingga jeda.
Di babak kedua, Milan sempat mendapat hadiah penalti akibat handball dari Lautaro Martinez. Namun, keputusan itu dibatalkan setelah VAR menunjukkan bola hanya mengenai bahu Lautaro, sehingga penalti dianulir.
Kedua tim saling serang mencari gol kemenangan. Milan nyaris memperlebar keunggulan saat Tammy Abraham mendapat peluang emas, namun gagal mengeksekusi dengan baik dan tendangannya meleset.
Drama puncak terjadi di penghujung laga, saat Gabbia meloncat tinggi dan menyundul bola dari tendangan bebas Reijnders, membawa Milan unggul 1-0. Gol tersebut juga menjadi penyelamat bagi pelatih Milan, Paulo Fonseca, yang tengah berada dalam tekanan setelah hasil-hasil kurang memuaskan sebelumnya.
Gol pembuka Pulisic juga mencetak sejarah bagi AC Milan. Ini adalah pertama kalinya sejak Zlatan Ibrahimovic pada 2020, Milan berhasil mencetak gol pertama dalam derby melawan Inter. Pulisic terus menunjukkan performa impresifnya dengan mencetak gol kedelapan di Serie A sejak Maret, lebih banyak daripada pemain lain dalam periode yang sama.
Bagi Inter, gol penyeimbang dari Dimarco juga mencatatkan sejarah. Ia menjadi pemain kelahiran Milan pertama yang mencetak gol di Derby della Madonnina sejak Paolo Maldini melakukannya pada November 2004.
Kemenangan ini menjaga Milan di puncak klasemen sementara Serie A, sementara Inter harus puas bertahan di posisi kedua. (KT-DL)
0 komentar:
Post a Comment