Kepala Divisi Teknis Penyelenggara KPU Bursel, Imran Loilatu, mengungkapkan bahwa hingga Rabu, 28 Agustus 2024, belum ada Bapaslon yang mendaftar di KPU Bursel.
Kendati demikian, ia mengharapkan peningkatan aktivitas pada hari terakhir pendaftaran, Kamis, 29 Agustus 2024.
"Untuk hari kedua, KPU Bursel masih sepi kehadiran Bapaslon Bupati dan Wabup Kabupaten Bursel, untuk mendaftar," kata Loilatu, kepada wartawan, Rabu (28/8/2024).
Imran menekankan pentingnya koordinasi antara tim penghubung Bapaslon dengan KPU untuk mengatur jadwal pendaftaran agar tidak terjadi bentrokan waktu.
"Saya minta penghubung Bapaslon, berkordinasi dengan kami langsung, pada proses esok, saat pendaftaran jadwalnya dibagikan, agar tidak bertabrakan dengan pendaftaran Bapaslon lain di KPU," pinta Imran.
Dia juga menjelaskan bahwa hari terakhir pendaftaran akan berlangsung lebih lama, dari pukul 08.00 hingga 23.59 WIT.
"Kami sudah surati tim penghubung Bapaslon, untuk surat pemberitahuannya, kalau seandainya surat pemberitahuan ke kami itu waktu sama, kami akan mediasi, agar proses pendaftarannya, bisa tidak bertabrakan atau bisa dibagikan sesuai dengan jadwal pendaftaran," terang Loilatu.
Lanjutnya, sampai saat ini, hanya pasangan Abdul Haris Wally dan Elias Ferianto Lesnussa yang telah mengkonfirmasi secara lisan niat mereka untuk mendaftar
"Sampai saat ini terkonfirmasi masih Bapaslon Bupati dan Wabup Abdul Haris Waly dan Elias Lesnussa, yang sudah mengkonfirmasikan pendaftaran mereka secara lisan," tambah Loilatu.
Meskipun pendaftaran masih sepi, Imran optimis bahwa tidak akan ada perpanjangan waktu pendaftaran di hari terakhir, melihat perkembangan situasi politik di daerah tersebut.
"Dari perkembangan media dan sampai pergerakan Partai Politik (Parpol) dia optimis, tidak ada perpanjangan waktu pendaftaran Bapaslon Bupati dan Wabup Bursel tahun 2024," tandasnya. (KT/03)
0 komentar:
Post a Comment