Dalam seminar kepemudaan yang diselenggarakan oleh Pemuda Panca Marga (PPM) di Jakarta, Dudung menyampaikan bahwa tanpa kontribusi nyata dari generasi muda, visi Indonesia Emas 2045 hanya akan menjadi mimpi.
Ia menggarisbawahi tantangan besar yang dihadapi Indonesia, seperti perubahan iklim, ketidakstabilan ekonomi global, kesenjangan ekonomi, dan pengangguran.
Dudung menekankan bahwa pemuda, dengan energi, kreativitas, dan idealismenya, adalah motor penggerak perubahan yang diperlukan untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah.
Ia juga mendorong pemuda untuk terlibat dalam berbagai bidang, termasuk penguatan nasionalisme, pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul, inovasi, kewirausahaan, dan diplomasi publik.
"Beliau tidak hanya berbicara tentang konsep, tapi juga memberikan arah yang jelas tentang bagaimana pemuda dapat berperan aktif dalam pembangunan nasional," paparnya.
Gagasan Dudung mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk dari Berto Izaak Doko, Ketua Umum PPM, dan HM Darmizal MS, Ketua Umum Relawan Jokowi untuk Prabowo Gibran.
Mereka menilai bahwa Dudung tidak hanya menawarkan konsep, tetapi juga memberikan arah yang jelas tentang bagaimana pemuda dapat berperan dalam pembangunan nasional.
"Beliau tidak hanya berbicara tentang konsep, tapi juga memberikan arah yang jelas tentang bagaimana pemuda dapat berperan aktif dalam pembangunan nasional," paparnya.
Dudung dikenal sebagai figur yang konsisten mendorong dan menginspirasi pemuda Indonesia untuk berkontribusi aktif dalam mewujudkan cita-cita bangsa.
"Dengan visinya yang kuat tentang peran pemuda dan track record-nya dalam membina generasi muda, Dudung Abdurachman kini semakin dikenal sebagai tokoh yang konsisten menggerakkan dan menginspirasi pemuda Indonesia untuk berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita bangsa," tandas Darmizal. (WIT)
0 komentar:
Post a Comment