Ambon, KT
Tanggapan Wattimena ini karena pelantikan itu belum terkonfirmasi, namun dibenarkan oleh salah satu ASN di lingkup Pemerintah Kota Ambon.
Atas isu liar tersebut, Pj. Walikota Ambon, yang ditemui oleh awak media setelah mengikuti upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Senin (20/5/24), menegaskan bahwa pihaknya belum menerima usulan resmi terkait pelantikan Raja definitif, sehingga isu pelantikan tersebut belum benar adanya.
Ia juga mengajak semua pihak terkhususnya ASN dilingkup Pemkot Ambon untuk k membangun koordinasi yang baik sehingga dalam menyampaikan informasi tidak membuat kegaduhan di masyarakat.
"Koordinasi itu penting jangan memberikan informasi yang belum terkonfirmasi karena bisa tercipta kegaduhan di masyarakat," ucapnya.
Ia juga menyatakan niatnya untuk memanggil ASN tersebut guna mendapatkan klarifikasi atas pernyataan yang menimbulkan kebingungan di masyarakat itu.
Selain itu, ia menegaskan pentingnya netralitas dalam menyampaikan informasi dan menghindari situasi yang dapat menciptakan kegaduhan di Negeri Tawiri.
Selain ASN tersebut, Wattimena juga berencana untuk memanggil pejabat kepala pemerintah Negeri Tawiri guna memperoleh pemahaman lebih lanjut mengenai peristiwa yang terjadi.
"Semua pihak akan kami minta klarifikasinya biar masyarakat juga bisa paham dan kegaduhan ini bisa berakhir," tutupnya. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment