Ambon, Kompastimur.com - Badan Pusat Statistik (BPS)Gelar Workshop Evaluasi Data Pengolahan Sensuss Pertanian Tahun 2023 Provinsi Maluku .
Kegiatan ini dilaksanakan di The Natsepa Hotel kabupaten Maluku Tengah, Senin (20/11/2023).
Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Maluku, Maritje Pattiwaelapia mengatakan Workshop ini merupakan workshopnya yang kedua dan yang terakhir untuk finalisasi data sensus pertanian 2023, yang kemudian nantinya akan di rilis pada tanggal 4 Desember 2023.
"Dalam kegiatan ini turut mengundang para pemangku kepentingan yang didalamnya termasuk stakeholder, baik itu provinsi, maupun kabupaten semuanya di undang supaya bisa berkolaborasi Bersama dengan mereka untuk menghasilkan data sensus pertanian yang berkualitas," ucap Pattiwaelapia.
Menurut Pattiwaelapia, ini bukan tanggung jawab BPS saja, tetapi tanggung jawab semua pihak yang terkait.
"Untuk menghasilkan data sensus pertanian yang baik dan berkualitas semua pihak harus terlibat," Tambahnya lagi.
Katanya, sampai sejauh ini belum dapat kita pastikan berapa pelaku usaha pertanian maupun berapa jumlah petani, tetapi kita ada 7 subsektor, yang nantinya di tanggal 4 setelah dirilis baru kita bisa ketahuan berapa petani perikanan, petani perkebunan, dan petani kehutanan.
"Lebih jelasnya dapat kita ketahui bersama untuk sektor pertanian memberikan kontribusi atau asset terbesar terhadap ekonomi kita, produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang jumlahnya kurang lebih 23% terhadap PDRB kita," ungkap Pattiwaelapia.
Jadi memang sektor ini betul-betul merupakan dinding sektor yang menggerak ekonomi di Maluku, sehingga pihaknya memang harus mendorong betul sektor pertanian ini, terutama di 7 subsektor yang ada.
"Pasalnya selain sektor pertanian kita mempunyai potensi perikanan yang luar biasa sudah mencapai 900 ton, kemudian di ikuti dengan potensi cengkeh, potensi sagu, yang menjadi peluang untuk sektor ini terus bergerak dan terus maju untuk lajunya pertumbuhan ekonomi kita." pungkas Pattiwaelapia. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment