"Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Besar karena kita semua masih diberikan kesehatan, keselamatan dan kekuatan sehingga kita semua bisa berkumpul di acara yang berkah dan memberikan manfaat kepada kita semua, kegiatan sosialisasi dari Kantor Pelayanan Pajak direncanakan ±2 minggu yang lalu dengan Bapak Kepala Kantor terkait dengan dukungan program pemerintah dalam rangka kebijakan sebagai satu data, kita semua harus paham bahwa ke depan semuanya akan memakai Nomor Induk Kependudukan yang kita miliki semacam Kartu Ajaib bisa jadi ATM kita yang sudah disosialisasikan oleh rekan² yang kemarin dari PT ASABRI. Hari ini sama, kita juga akan melaksanakan pemadanan Nomor Induk dengan NPWP kita, Nomor Pokok Wajib Pajak yang selama ini sudah kita miliki," ujar Dandim.
Katanya, sebagai wajib pajak perorangan, kita juga sudah melaksanakan kebijakan pemerintah terutama Menteri keuangan dalam rangka efektivitas administrasi perpajakan yang saya yakin manfaatnya akan kita rasakan, kita harus paham bahwa dengan adanya pajak kita bisa berdiri disini, bisa bekerja, menerima gaji, fasilitas segala macam adalah hasil pajak yang memang kita manfaatkan, sebagai institusi pemerintah sama instansi vertikal.
"Kita mendukung kegiatan pajak ini, kita laporkan juga sampai dengan hari ini, kami mendapat laporan bahwa hampir 100% kita semua mengisi SPT laporan pajak terutama yang menjadi kewajiban perorangan, 315 orang kita sudah melaksanakan input kemudian ke depan juga kami akan terus mensupport kegiatan ini," tandasnya.
Semoga kegiatan ini bisa memberikan manfaat bagi kita semua sekali lagi kami mohon kepada bapak beserta tim dapat memberikan informasi seluas-luasnya kepada kami, warga Kodim 1506/ Namlea mendukung 100% siap untuk membantu Kantor Pelayanan Perpajakan dalam rangka mensukseskan pajak di Indonesia.
Sedangkan Kepala Kantor Pajak Namlea, Syarifudin dalam sambutannya mengatakan bahwa Sharing terkait dengan perpajakan terkini terupdate yang memang harus kami sampaikan kepada seluruh instansi vertikal TNI-Polri, masyarakat yang memang ini proses pemerintah di tahun 2023 sebelum nanti di tahun 2024.
"Kami sampaikan bahwa Tahun 2022 di Ambon mencapai dua pencapaian yang cukup menggembirakan ditahun 2022, pertama adalah terkait target penerimaan pajak kami di tahun 2022 yang pertama hampir 10 tahun penerimaan pajak Ambon tidak tercapai, di tahun 2022 penerimaan kami diterbitkan yang ditetapkan tercapai sebesar 124% pada tahun 2022, yang kedua adalah ini lebih penting lagi adalah terkait dengan zona integritas wilayah bebas korupsi pajak tahun 2022 Alhamdulillah kami mendapat predikat sejati WBK Tahun 2022 jadi selama 2 pencapaian tahun 2022 yang kami sampaikan kemudian terkait dengan kegiatan sehari-hari bapak, Ibu sekalian seperti yang tadi kami sampaikan bahwa ada dua agenda yang mungkin pada hari ini adalah pertama terkait dengan penyampaian akhir tahun Alhamdulillah ternyata dari Kodim 1506/Namlea ini sudah semuanya menyampaikan SPT tahunan," ucap Syarifudin.
Lebih jauh disampaikan bahwa Kodim 1506/Namlea seluruh Prajuritnya sudah menyampaikan SPT tahunan. Mungkin nanti pihaknya berharap dari pimpinan akan datang untuk memberikan penghargaan.
"Persatu Januari 2024 nanti NPWP itu sudah tidak bisa digunakan makanya di tahun 2023 ini, kami bagaimana caranya supaya semua masyarakat yang mempunyai NPWP itu segera dibuatkan datanya, nanti bapak Ibu sekalian hanya mengenal satu ID saja, saya akan menyampaikan bagaimana caranya melakukan pemadatan NIK dan yang penting kenapa karena semua sekarang Indonesia kepingin mempunyai satu data saja tidak perlu banyak membawa kartu cukup KTP saja sudah mencakup seluruh transaksi yang akan dilakukan dimanapun," tandasnya. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment