Menurut Tamtelahitu, launching pemanfaatan Identitas Kependudukan Digital (IKD) ini , diawali dari seluruh pimpinan pada pemerintahan, seluruh asisten, OPD beserta seluruh staf.
"Kemarin kami sudah selesai melakukan aktivasi, termasuk juga di KPU Provinsi Maluku dan KPU kota Ambon juga telah kami lakukan aktivasi," ungkapnya.
"Kami juga telah selesai dengan aktivasi pelayanan IKD di rutan kelas II Ambon, dan akan di lanjutkan aktivasi pelayanan IKD juga ke lapas kelas dewasa Ambon," jelasnya.
Selain itu, lanjutnya untuk aktivasi pelayanan IKD bagi masyarakat umum juga. telah di jadwalkan untuk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk turun ke setiap desa dan kelurahan guna melakukan aktivasi pelayanan IKD.
"Jadi kita langsung turun lapangan dan akan melayani sebanyak 50 orang setiap desa dan kelurahan," terangnya.
Menurutnya, sesuai hasil rapat dengan desa dan kelurahan yang difasilitasi oleh Sekretaris Kota, Asisten I dan kepala Badan Kesbanglinmas, Kabag Pemerintahan, para camat dan kades serta lurah akan di tindak lanjuti.
"Di himbau bagi masyarakat yang akan melakukan aktivasi pelayanan IKD, boleh datang ke kantor Catatan Sipil Kota Ambon atau ke Kantor Balai Kota Ambon dengan membawa smartphone android untuk melakukan aktivasi dan pengisian barcode,” tambahnya
Ia menjelaskan, IKD ini sangat bermanfaat dan mempermudah kita untuk tidak perlu membawa fisik dan seluruh identitas diri lagi karena cukup dengan android smartphone seluruh identitas diri kita dapat terlihat.
Tamtelahitu berharap, tahun depan adalah tahun politik, oleh karenanya bagi masyarakat yang belum memiliki KTP elektronik, nantinya saat kita melakukan pelayanan di setiap desa dan kelurahan silahkan datang untuk melakukan pendaftaran sesuai dengan domisili.
"Kami akan melakukan pelayanan untuk mendapatkan KTP elektronik supaya bisa dimanfaatkan untuk mengikuti pemilihan umum di tahun depan, kemudian juga nantinya dimanfaatkan untuk mengaktifkan IKD," tutupnya. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment