Jakarta, Kompastimur.com
DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB) menyampaikan surat dan dukungan resmi ke Komnas HAM RI terkait jatuhnya 173 Korban nyawa di stadion Kanjuruhan Malang saat Liga 1 berlangsung antara PERSEBAYA dengan AREMA Sabtu, 1 Oktober 2022.
Ketua Infokom dan beberapa Pengurus DPP PEKAT IB langsung menyerahkan surat resmi pada Senin, (3/10/2022).
"Kami minta KOMNAS HAM RI segera membentuk Tim Pencari Fakta atas musibah dan tragedi yang telah menelan ratusan korban nyawa tsb"ujar Lisman selaku Ketua Infokom PEKAT IB di Jakarta, (03/10/2022)
"Kami duga kuat ada kesalaham prosedure penyemprotan gas air mata oleh aparat dan juga faktor jadwal pertandingan yang diundur sampai malam oleh Liga Indonesia sehingga jatuh banyak korban"lanjut Lisman
DPP PEKAT IB juga meminta KOMNAS HAM memeriksa dan meneliti PSSI, POLRI, LIGA INDONESIA bahkan KEMENPORA RI sebagai lembaga dan institusi yang paling bertanggung jawab atas insiden tersebut.
"JIka diperlukan, kami juga akan meminta HAM Internasional dan Komite FIFA untuk ikut mengusut tragedi berdarah yang sangat memilukan ini"ujar Lisman
"Di Jawa Timur kami juga sudah membentuk Pusat Bantuan Hukum dan sampai kemarin sudah ada sekitar 20 an keluarga korban sudah melaporkan dan meminta bantuan Pusbakum (Pusat Bantuan Hukum) PEKAT IB," tutup Lisman. (KT-GD)
0 komentar:
Post a Comment