Ambon, Kompastimur.com
Kepada Kompastimur.com, kepala sekolah Paud Mawar Poka, Elna Amilda Nikijuluw, S.E.,Ms.i mengatakan bahwa murid sekolah Paud Mawar desa Poka di undang langsung oleh TVRI Ambon untuk mengisi acara Ayo belajar ceria, dan ini merupakan satu kebanggaan yang perlu di syukuri.
"Karena melalui program ini anak - anak Paud Mawar dapat menampilkan segala keaktifan belajar mereka dan sebagai satu motivasi untuk memupuk keberanian dalam diri anak - anak Paud Mawar," kata Elna.
Kegiatan ini lanjutnya, merupakan harapan besar bagi Elna selaku pimpinan sekolah agar anak - anak Paud Mawar mampu eksis ke depan, mampu tampil dengan penuh keberanian diri dan mereka bisa menjadi anak - anak yang bersemangat di dalam belajar.
Ia menjelaskan bahwa Paud Mawar Desa Poka yang dulunya menggunakan Gedung Desa Poka sebagai tempat sekolah Paud kini telah di singkirkan dari desa Poka itu sendiri berdasarkan hal - hal yang di inginkan oleh desa, meski begitu, tidak mengurangi semangat belajar anak - anak karena Paud Mawar juga tidak ingin kalah saing dengan sekolah Paud yang lain.
Ia menjelaskan, Paud Mawar yang sudah berdiri sejak tahun 1912 ini dengan penerbitan SK Kemendikbud sejak tahun 2015 telah berproses dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan jumlah murid sekarang sebanyak 40 orang Murid dan jumlah guru tenaga pengajar sebanyak 5 orang.
Diketahui, sekarang sekolah Paud Mawar di alihkan ke bangunan gedung milik Paud Mawar sendiri yang di bangun oleh pimpinan Paud, Elna, dengan anggaran milik pribadi dan tidak ada bantuan dana dari manapun.
"Saya memiliki tujuan agar anak - anak di desa Poka dapat di rangkul untuk mendapat pendidikan gratis bagi anak usia dini," ungkap Elna.
Sikap yang ditujukan Elna membuktikan dirinya adalah sosok pemimpin yang tangguh dan sangat membantu pemerintah dalam pelaksanaan pendidikan Paud bagi anak anak usia dini.
"Sekolah Paud mawar tidak memungut Biaya sepeserpun dari murid sekolah, semua biaya kebutuhan sekolah di tanggung oleh pihak sekolah, pendidikan Paud Mawar adalah pendidikan gratis demi masa depan anak usia dini yang berada di desa Poka dan sekitarnya. (AJP)
0 komentar:
Post a Comment