Jakarta, Kompastimur.com
Partai UKM Indonesia menyatakan resmi bergabung atau berfusi ke Partai Amanat Nasional (PAN). Sebagai partai baru berbasis pelaku UMKM, Koperasi, Pedangang dan Milenial ini memilih PAN agar aspirasi kalangan UMKM bisa terakomodir.
Dalam pertemuan dan jamuan istimewa ini Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia beserta jajaran diterima Zulkifli Hasan Ketua Umum DPP PAN di Rumah Dinas Jl. Widya Chandra IV/16 Jakarta Selatan, Jumat (22/07/2022) jam 18.30 WIB.
Saat pertemuan, Zulhas sapaan akrabnya langsung menyapa jajaran pengurus Partai UKM Indonesia. Dirinya mempersilahkan Syafrudin Budiman Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia memperkenalkan diri dan jajaran, serta harapannya bertemu PAN.
"Partai Amanat Nasional (PAN) adalah partai terbuka, plural dan menerima semua golongan. Termasuk kami (red-PAN) menerima dukungan Partai UKM Indonesia. Apalagi partai ini memiliki basis kalangan pelaku UMKM yang jumlahnya besar," kata Zulhas sambil menunjuk ke Syafrudin Budiman.
Kata Zulhas, PAN berharap Partai UKM Indonesia juga menyiapkan bakal calon legislatif (Bacaleg) untuk bisa maju bersama PAN. Namun, yang punya keinginan serius menjadi caleg dan menjadi anggota DPR dan DPRD.
"PAN terbuka kepada masyarakat dalam rekrutmen caleg DPR RI, DPR Propinsi dan DPRD Kabupaten/Kota kepada semua kalangan. Silahkan siapkan kader-kader terbaik Partai UKM Indonesia maju di PAN," lugasnya.
Terkahir kata Zulhas diharapkan para Caleg DPR dan DPRD bisa turun dan menyapa masyarakat satu-satu. Dimana harus tau dan dikenal masyarakat bawah sampai pelosok desa.
"Saya waktu nyaleg di Lampung mendapatkan suara ratusan ribu suara. Bayangkan saya harus salam satu-satu menyapa dan harus turun ke bawah. Saya berharap jika bergabung bisa turun dan menyapa rakyat bawah," pungkas Zulhas.
Syafrudin Budiman SIP saat pertemuan mengatakan, Partai UKM Indonesia menyatakan bergabung dan berfungsi dengan PAN. Partai UKM Indonesia siap berjuang dan membantu pemenangan PAN masuk 5 besar di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024
"Hari ini di depan Ketum DPP PAN Zulkifli Hasan, kami secara resmi menyatakan bergabung atau berfusi ke PAN. Kami siap bersatu memenangkan PAN pada Pileg dan Pilpres 2024," ucap Gus Din sapaan akrabnya.
Menurutnya ada empat aspirasi yang sudah ditetapkan dalam Pleno Diperluas DPP Partai UKM Indonesia, Sabtu 27 Juni 2022 lalu. Kata Gus Din secara bulat dan ikhlas Partai UKM Indonesia resmi menyatakan bergabung/berfusi ke PAN.
"Pertama menitipkan aspirasi anggota, kader dan pengurus pada Pemilu 2024. Kedua menitipkan aspirasi kalangan UMKM, Koperasi, Pedagang, kalangan Milenial, disabilitas dan media/Influencer sebagai basis Partai UKM Indonesia," urainya.
Selain itu, yang ketiga menitipkan pengurus dan kader terbaik untuk maju sebagai calon-calon DPR RI, DPR Propinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Dan keempat, menyampaikan aspirasi mendukung Bapak Erick Thohir sebagai Calon Presiden/Wakil Presiden RI 2024," tukas Gus Din.
Tokoh dan Intelektual muda ini juga menyatakan berterima kasih kepada KH. Dr. Achmad Rubaie, SH, MH Ketua Harian DPW PAN Jatim yang sudah menjadi mediator dan fasilator berjodohnya Partai UKM Indonesia ke PAN.
"Pertemuan ini berkat jasa dan perjuangan Kyai Rubaie yang berkenan menjadi mediator dan fasilitator. Berkat lobi, relasi sosial dan relasi struktur memudahkan aspirasi Partai UKM Indonesia diterima di PAN," jelas Gus Din berterima kasih
Partai UKM Indonesia Energi Baru PAN
Sementara itu KH. Dr. Achmad Rubai, SH, MH mengatakan bergabungnya Partai UKM Indonesia merupakan entitas yang menjadi energi baru bagi PAN. Dimana entitas ini adalah satuan yang mempunyai keberadaan yang unik dan berbeda dengan yang lainnya,
"Partai UKM Indonesia adalah memiliki entitas tertentu yaitu basis kalangan UMKM, Koperasi dan Pedagang. Bahkan banyak didominasi kalangan Milenial, Perempuan dan Media/Influencer. Jadi ini adalah energi baru untuk pemenangan PAN di Pileg 2024," jelas Kyai Rubaie sapaan akrabnya.
Kata politisi kawakan, dirinya berharap bergabungnya Partai UKM Indonesia bisa menguntungkan kedua belah pihak. Dimana kader-kader Partai UKM Indonesia bisa tersalurkan melalui PAN dan PAN bisa memperbesar dukungannya.
"Kita harapkan tentu dampaknya bisa memberikan pengabdian yang sebaik-baiknya dalam rangka memajukan Indonesia. Khususnya memajukan perekonomian dan kesejahteraan dan lebih khusus lagi bisa meningkatkan kemampuan para UKM di seluruh Indonesia," ucapnya.
Menurutnya, karena basis UKM bagi PAN sebagai benteng pertahanan ekonomi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jadi bergabung Partai UKM Indonesia di PAN, dimaksudkan untuk menguatkan ekonomi kerakyatan dan memperjuangkan pelaku UMKM lewat politik.
"Semoga bergabungnya Partai UKM Indonesia ke PAN akan mendapatkan dukungan banyak pihak dan terus bersinergi di basis kalangan UMKM di seluruh Indonesia," pungkas Kyai Rubaie Mantan Anggota DPR Propinsi Jatim dua periode dan DPR RI Jatim ini
Zulkifli Hasan Ketua Umum PAN saat menerima DPP Partai UKM Indonesia, tampak didampingi Slamet Nur Achmad Efendi (Wakil Sekjen DPP PAN), KH Dr. Achmad Rubaie, SH, MH (Ketua Harian DPW PAN Jatim) dan Fahrudin (Wakil Bendahara DPW PAN Jatim).
Sementara Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum DPP Partai UKM Indonesia, tampak didampingi Herdianti Puspitasari, S.Si (Sekjen) Aya Sophia, SE (Waketum), Sandra Devy, SH, M.Kn (Waketum), Leo RT Panjaitan (Dewan Pembina) dan Sri Rahayu ND (Dewan Pakar), Ramses Sitorus (Waketum), Nungky F. Triadi (Ketua Badan), Fauzi (Ketua Departemen) dan pengurus lainnya.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan ngopi bareng bersama Zulkifli Hasan Ketua Umum DPP PAN yang juga Menteri Perdagangan RI. Setelah itu para jajaran Partai UKM Indonesia foto bersama Zulkifli Hasan di ruang tamu kehormatan. (KT-GD)
0 komentar:
Post a Comment