Ambon, Kompastimur.com,- Rapat gabungan Komisi II dan III DPRD Kota Ambon dengan beberapa instansi terkait dan perwakilan dari pedagang tradisional pasar Mardika, digelar untuk mencari solusi terbaik soal masalah pasar Mardika dan terminal.
Rapat yang dihadiri Komisi II dan III DPRD Kota Ambon ini melibatkan Dinas perhubungan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), SatPol P. P, Asosiasi pedagang Mardika, (APMA) dan Ikatan Pedagang Mardika (IPMA) Kota Ambon berlangsung di kantor DPRD kota Ambon, Kamis (28/7/2022).
Rapat gabungan tersebut di pimpin langsung oleh ketua DPRD Kota Ambon, Elly Toisutta, dan wakilnya Geral Mailoa.
Rapat ini untuk membahas persoalan pedagang pasar Mardika yang berjualan di trotoar dan badan badan jalan pasar Mardika sampai ke ongkoliong. Begitu juga terminal A dan terminal B yang di pakai para pedagang sehingga mengakibatkan mobil angkot tidak dapat masuk dalam terminal dan menimbulkan kemacetan yang panjang.
Toisutta dikesempatan itu mengatakan persoalan pasar tradisional Mardika perlu di sikapi dengan melakukan penataan yang baik agar dapat di fungsikan sebagaimana mestinya.
Dalam menertibkan para pedagang dan penataan terminal pasar Mardika sampai ke ongkoliong ada beberapa langkah yang akan di lakukan oleh dinas Perhubungan salah satu diantaranya yaitu di buatkan 7 pos penertiban.Pos (1) dipakai oleh Satpol, Dishub, dan TNI POLRI. Pos (2) dan (3) di depan terminal. Pos (4) Depan pasar Arumbae. Pos (5) depan hotel Amans. Pos (6) depan Bank Mandiri pasar Mardika dan Pos (7) BPDM Batu Merah sampai ke ongkoliong.
"Namun, Dinas perhubungan tidak sanggup melakukannya sendiri, untuk itu butuh kerjasama dengan Disperindag dan Satpol PP supaya dapat sama-sama terlibat melakukan penertiban dan penataan pasar Mardika dan terminal," ujar Toisuta.
Toisutta juga menegaskan agar penjagaan pada pos - pos penertiban yang di buat ini, dapat di lakukan seterusnya jangan hanya diberlakukan sementara.
"Pos - pos ini harus aktif terus jangan hanya sementara saja," ungkapnya.
Sementara Kasat Pol. PP ,Yosi Loppies dalam rapat mengatakan, pihaknya selalu melakukan penertiban dan pengamanan bagi pedagang dan terminal pasar Mardika.
Bahakan Loppies secara langsung bersama rekannya turun ke lapangan untuk meninjau langsung kondisi terminal Mardika.
"Kami melakukan aksi penertiban dan pengamanan dalam terminal sampai dengan para pedagang yang ada di pasar Mardika," ucapnya.
Loppies juga menghimbau bagi IPMA , APMA, Disperindag, dan Dishub untuk sama - sama meningkatkan kerja.
"Ini bukan saja tanggung jawab dari kami sebagai Satpol. PP, tetapi merupakan tanggung jawab bersama, dan harus dibuktikan dengan tindakan nyata, dan lebih di tekankan lagi bahwa jangan hanya berucap tetapi sama - sama action dalam melihat tanggung jawab yang ada. Kami selalu siap siaga bekerja keras untuk mengembalikan pasar Mardika dan terminal pada fungsinya semula," tutupnya. (KT/AJP)
0 komentar:
Post a Comment