SBT, Kompastimur.com
Untuk memantapkan perangkat organisasi, DPW PPP Provinsi Maluku terus berkonsolidasi, kali ini PPP Menggelar Musyawarah anak cabang di tiga Kecamatan.
Musyawarah tersebut berlangsung pada, Jumat (22/4/2022) di Aula Kemenag SBT Jln. Air Kabur-Kabur Bula.
Ketua DPW PPP Maluku, Azis Hentihu saat ditemui Wartawan disela-sela kegiatan tersebut menjelaskan. Partai yang dipimpin oleh dirinya saat ini terus fokus pada konsolidasi internal, mulai dari tingkat wilayah hingga ke tingkat Kecamatan dan Desa.
"Giatnya penguatan kelembagaan PPP, di level DPW selesai, Cabang selesai dan saat ini di level Kecamatan," ungkap Hentihu.
Hentihu yang digadang-gadang sebagai salah satu bakal calon Bupati Buru ini menambahkan, untuk Kabupaten Seram Bagian Timur merupakan salah satu fokus basis PPP, sehingga Pemilihan legislatif (Pileg) 2024 nanti harus menang dan merebut pucuk pimpinan di DPRD.
"SBT ini menjadi fokus kita untuk menjadi kantong legis, ekspektasi untuk PPP SBT harus menang Pileg, Pimpinan Dewan itu musti salah satunya," ucap Hentihu.
Ketika ditanya terkait dengan sikap Partai berlambang Ka'bah ini dalam mengahadapi Pilkada mendatang, anak muda asal bumi Bupolo ini mengatakan, kebutuhan kepemimpinan untuk SBT pada 5 tahun mendatang pasca berakhirnya kepemimpinan Bupati Abdul Mukti Keliobas harus disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi sosial Politik di Daerah.
"Tentu saja Kita dengan sangat detail mengamati setiap kebutuhan kepemimpinan SBT untuk masa 5 tahun. Kebutuhan itu yang akan kita sesuaikan, memetakan kondisi sosial politik kebutuhan kemenangan Pilkada," kata Azis.
Untuk mematangkan kelembagaan kedepan, maka pihaknya terus melakukan evaluasi secara berjenjang, sehingga kepemimpinan yang tidak dapat menjawab kebutuhan Partai maka bisa saja dilakukan evaluasi. Untuk itu, siapa pun yang nanti tepilih dan ditetapkan sebagai Ketua dan Sekretaris pada pimpinan anak Cabang harus bisa menjawab kebutuhan Partai, jika tidak maka bisa saja diganti.
"PAC dipimpin oleh pimpinan PAC adalah sosok. Ada siklus untuk evaluasi mulia dari DPW, DPC, PAC, tidak bisa menjawab kebutuhan Kita, maka tidak mungkin semuanya akan kita pecat," tegas Hentihu. (KT-01)
0 komentar:
Post a Comment