Namrole, Kompastimur.com
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melaunching Tanggal Pemungutan Suara Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024 melalui siaran langsung video conference di Gedung KPU, Jakarta, yang diikuti seluruh pemerintah Kabupaten/Kota se Indonesia.
Launching ini turut di ikuti KPU Bursel secara daring yang berlangsung di di Aula KPU kabupaten Bursel, pada Senin, (14/02) malam. Acara ini dimulai pukul 21.30 WIT dan selesai pukul 22.30 WIT.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua dan Anggota KPU Bursel, Sekretaris KPU Bursel, Solaiman Loilatu; anggota Bawaslu Bursel, Robo Souwakil; Pimpinan partai politik, dan pimpinan OKP/ormas.
Dalam acara nasional ini sangat disayangkan tidak dihadiri oleh Bupati dan wakil Bupati Bursel, Safitri Malik Soulisa dan Gerson Eliaser Selsily padahal staf protokol pimpinan bagian Humas Pemda Bursel terlihat sudah hadir di Kantor KPU.
Informasi yang di peroleh, Bupati Bursel Safitri Malik Soulisa sementara istirahat, sedangkan Wakil Bupati Bursel diketahui tidak menerima undangan untuk mengikuti acara tersebut.
Dalam peluncuran Hari Pemungutan Suara Pilkada Serentak Tahun 2024 itu, Ketua KPU Ilham Saputra mengatakan, dengan adanya peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak tahun 2024, masyarakat diharapkan sadar terhadap pelaksanaan Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang
"Semoga dengan dilaksanakan launching hari ini, kita berharap agar masyarakat sadar terhadap pelaksanaan Pemilu tahun 2024 yang akan dilaksanakan 14 Februari 2024," ucap Ilham dalam sambutan peluncuran Hari Pemungutan Suara Pemilu Serentak tahun 2024 yang disiarkan live dari Youtube KPU RI, Senin (14/2) malam.
Ilham menuturkan, kegiatan peluncuran hari pemungutan suara pemilu serentak juga sebagai sosialisasi agar masyarakat paham terkait penyelenggaraan Pemilu 2024.
Disamping itu, kata Ilham, peluncuran tersebut agar masyarakat nantinya dapat berpartisipasi pada Pemilu 2024 dan tidak menyia-nyiakan hak suaranya.
"Ini seperti syiar, seperti sosialisasi kepada masyarakat agar masyarakat paham dan aware serta ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 yang akan datang," ucap Ilham.
Ilham menyebut, KPU RI telah memutuskan penetapan jadwal Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden pada 14 Februari 2024 dan telah tertuang dalam SK Nomor 21 Tahun 2022.
KPU saat ini terus mempersiapkan baik regulasi menyiapkan SDM, dan infrastruktur dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024.
"Tentu kami tidak akan bisa menyelenggarakan tanpa dukungan dari pemerintah, DPR, para parpol dan stakeholder pemilu lainnya. Biar bagaimana KPU tetap membutuhkan dukungan dari berbagai pihak," akui dia.
Lanjutnya, peluncuran hari pemungutan suara diikuti jajaran KPU di 34 Provinsi, KPU Kabupaten Kota, Forkompinda, Partai Politik yang digelar secara daring dan offline.
"Launching hari pemungutan suara pemilu serentak 14 Februari 2024 diikuti jajaran KPU Provinsi di 34 secara daring bersama Forkopimda bersama partai politik dan juga KPU kabupaten kota yang disiarkan dari YouTube humas KPU," terangnya.
Peluncuran Pilkada serentak Tahun 2024 ini ditandai dengan pencoblosan surat suara oleh para pimpinan KPU.
Usai menyaksikan Launching Pemungutan suara serentak tahun 2024 secara daring, kemudian dilanjutkan dengan foto bersama. (KT-02)
0 komentar:
Post a Comment