• Headline News


    Monday, February 15, 2021

    Unik, Pohon Pisang di Kabupaten Buru Bercabang Dua, Bertandan Empat

     


    Namlea, Kompastimur.com

    Aneh, unik, langkah, tapi nyata, ada pohon pisang tujuh bulan bercabang dua, bertandan empat hidup di pekarangan tanah milik ibu Eda Ruaida Trenggano di Desa Ubung, Kecamatan Liliyali, Kabupaten Buru.


    Karena letaknya di pekarangan belakang, pisang langkah ini tidak diketahui keberadaannya oleh warga kampung.


    Ibu Eda kepada awak media mengisahkan, kalau pisang itu ditanam oleh oleh adik sepupunya di dekat sumur di pekarangan belakang rumah.


    Tidak ada keanehan dengan pisang itu  dan tumbuh seperti tanaman pisang lainnya. Namun setelah tingginya sekitar 1,5 meter dari pucuk tuntasnya keluar dua cabang.


    Dan keanehan itu terus terjadi setelah tinggi sekitar 1,8 meter sejak dua bulan lalu mulai keluar tandan (jantung pisang) di setiap pucuk tunas.


    Lebih aneh lagi, pada pucuk tunas yang lebih rendah ada tiga tandan kembar, sehingga tandan yang keluar dari pisang bercabang itu ada empat.


    Sementara itu, tetangga sebelah rumah, Sertu Abdul Wahab Umasugi mengaku, kalau sebelumnya induk pisang ini juga bercabang dua dan hanya bertandan dua. Tapi anaknya kini bertandan empat. 


    Kata Abdul Wahab, tandan pisang ini baru berusia dua bulan dan untuk dapat dipanen harus capai tujuh bulan, karena itu warga di Ubung menyebut pisang jenis ini dengan sebutan pisang tujuh bulan.


    Sejak mengetahui ada pisang langkah ini, warga desa Ubung mulai berdatangan dan menyaksikan sendiri dari dekat.


    Pantauan media ini karena keunikan  pisang ini membuat sebagian masyarakat penasaran. Pisang ini pun jadi tontonan yang menarik bagi masyarakat. 


    Abdul Wahab saban hari yang sering melihat pisang unik. Alasannya karena ia penasaran dengan  pisang yang memiliki empat tandan.


    "Penasaran saja biasanya kan satu batang pisang, satu tandan. Ini ada empat, ya unik," tukas Abdul Wahab.


    Yati Jarwanto SP dari Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Buru menduga,  keanehan yang muncul pada pisang bercabang dua dan bertandan empat ini, karena kelainan genetik. Hal itu terlihat dari batang pohon pisang yang hanya setinggi 180 centimeter dan sudah berbuah.(KT-10)

    Jangan Lewatkan...

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Unik, Pohon Pisang di Kabupaten Buru Bercabang Dua, Bertandan Empat Rating: 5 Reviewed By: Kompas Timur
    Scroll to Top