Kendari, Kompastimur.com
Dalam peringatan Hari Juang TNI AD yang dilaksanakan saat Pandemi COVID 19 kali ini, selain kegiatan donor darah dan karya Bhakti serta doa bersama, jajaran Korem 143/HO juga mendistribusikan bantuan 6.750 paket sembako dari Pangdam XIV/Hsn Mayjen TNI Andi Sumangerukka kepada masyarakat Sultra yang terdampak virus Corona.
Hal ini dikatakan Kapenrem 143/HO Mayor Arm Sumarsono dalam rilisnya, Kendari, Sultra, Senin (14/12/2020).
“Rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Juang TNI AD dilaksanakan secara sederhana mulai dari pelaksanaan Donor Darah, Karya Bakti di TMP dan Fasilitas Umum, Pembagian Paket Sembako dan Doa Bersama yang akan dilaksanakan di hari puncak peringatan yaitu tanggal 15 Desember, besok,” terang Kapenrem.
“Untuk Donor darah yang dilaksanakan diseluruh satuan jajaran Korem 143 terkumpul 368 kantong darah, dan ini tentunya sangat membantu ketersediaan darah di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara,” imbuhnya.
Lanjut dikatakan Sumarsono untuk Karya Bakti sendiri juga dilaksanakan di masing masing satuan jajaran yang berada di Kendari, Kolaka, Buton, Muna dan Buton Utara.
"Halnya Makorem 143/HO, beserta Kodim 1417/Kdi melaksanaan karya Bakti di TMP Watubangga, Kampung Nelayan, Bundaran Tank Andonouhu, Gereja Oikumene Kota Kendari dan Majid Raya Kota Lama Kendari," tutur Sumarsono.
Sementara itu, sebagaimana kegiatan Karya Bakti, jajaran yang dipimpin Brigjen TNI Jannie A. Siahaan pun membagikan 6.750 paket sembako dari Pangdam XIV/Hsn.
"Kita distribusikan untuk masyarakat Sultra yang berada di Kendari, Kolaka, Buton, Muna, dan Buton Utara. Kegiatan pendistribusiannya disesuaikan dengan perkembangan situasi wilayah, khususnya di 7 Kota/Kabupaten yang baru menyelesaikan Pilkada Serentak," tegasnya.
Untuk diketahui, Sembako yang dibagikan di Kendari sejumlah 2.450 paket, Kolaka dan Muna masing-masing sejumlah 1.000 paket, Buton 1.500 paket dan Buton Utara 750 paket.
"Paket sembako dari Pangdam tersebut dipastikan untuk masyarakat yang membutuhkan atau terdampak Pandemi COVID 19," terang Sumarsono.
Dapat dipastikan, lanjut Sumarsono, jumlah itu tentu masih kurang. Setidaknya empati dan kepedulian dari Mayjen TNI Andi Sumangerukka itu dapat menginspirasi dan menggugah yang lain untuk turut berbagi dan membantu saudara kita yang sedang kesulitan.
“Ini merupakan bentuk empati Pangdam XIV/Hsn kepada masyarakat Sulawesi Tenggara yang terdampak COVID 19,” tegas Sumarsono.
“Dan sesuai dengan tema “Bersama Kita Bisa” peringatan Hari Juang TNI AD, selain menerapkan protokol kesehatan, kegiatan yang sederhana ini juga ingin menegaskan kepada masyarakat bahwa TNI AD senantiasa Mengabdi dan Membangun Bersama Rakyat,” pungkasnya. (KT-P123)
0 komentar:
Post a Comment