Namrole, Kompastimur.com
Bupati Buru Selatan, Tagop Sudarsono Soulisa menghimbau masyarakat di Kabupaten Buru Selatan untuk membudidayakan pola hidup sehat.
Hal itu disampaikan ketika membuka kegiatan Forum Diskusi Germas, sekaligus Lounching dan Sosialisasi Gernas di Kabupaten Buru Selatan Tahun 2020, Rabu (11/11).
"Kita ketahui bersama, derajat kesehatan masyarakat akan terwujud apabila semua komponen masyarakat berperan serta dalam upaya memperbaiki kesehatan dengan memprioritaskan promotive - preventif tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif," kata Bupati.
Upaya prioritas ini merujuk pada kegiatan pelayanan kesehatan yang lebih mengutamakan pada kegiatan yang bersifat promosi kesehatan, kegiatan pencegahan terhadap masalah kesehatan, kegiatan pengobatan untuk penyembuhan, pengurangan dan pengendalian penyakit serta kegiatan pengembalian brkas penderita penyakit ke dalam masyarakat, sehingga berfungsi sebagai anggota masyarakat yang berguna sesuai dengan kemampuannya.
"Mengubah pola hidup krarah promotive - prefentuf dengan menekankan pada perilaku hidup sehat yang dimulai dari diri sendiri, merupakan salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hidup sehat," ucapnya.
Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku hidup sehat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang telah diprakarsai oleh Presiden RI mrnjadi suatu gerakan nasional yang tertuang dalam Inpres Nokor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.
"Atas dasar tersebut, Pemerintah Kabupaten Buru Selatan tentunya harus melaksanakan kegiatan Germas yang sangat mulia ini," ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, lanjutnya, tentu saja membutuhkan rumusan kebijakan publik berupa Peraturan Bupati yang berpihak pada Bidang Kesehatan, termasuk juga didalamnya pengalokasian anggaran untuk program kesehatan serta kelengkapan sarana dan prasarana di bidang kesehatan.
"Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh organisasi perangkat daerah di Kabupaten Buru Selatan serta pihak-pihak terkait di bidang kesehatan, termasuk kita yang hadir saat ini, untuk memberikan dukungan dan komitmen, khususnya dalam pelaksanaan Germas di Kabupaten Buru Selatan," katanya.
Katanya lagi, Germas menjadi komitmen bagi masyarakat guna membudidayakan pola hidup sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjutnya, pelaksanaan Germas ini harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian, mulai dari proses pembelajaran hingga menuju kemandirian.
Tidak hanya itu, lanjutnya lagi, untuk menyukseskan pelaksanaan Germas, seluruh lapisan masyarakat harus terlibat, lintas sektor baik pemerintah pusat dan daerah, swasta, dunia usaha, organisasi kemasyarakatan, serta masyarakat untuk bersama berkontribusi menciptakan gerakan masyarakat hidup sehat, dengan tujuan kesehatan masyarakat terjaga, sehingga produktivitas akan meningkat dan tercipta lingkungan yang bersih serta biaya yang dikeluarkan untuk berobat akan berkurang.
"Kegiatan kita pada saat ini, merupakan bukti nyata bahwa pemerintah daerah sangat mendukung dan berkomitmen untuk mewujudkan Germas di Kabupaten Buru Selatan," ucapnya.
Pemerintah daerah berharap, katanya, melalui kegiatan ini akan dapat semakin memantapkan komitmen kita bersama dalam upaya mewujudkan Germas di Kabupaten Buru Selatan.
"Saya juga berharap melalui Germas ini, dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemajuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam lingkungan yang sehat agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya perilaku hidup sehat dan terwujudnya masyarakat yang mandiri, maju dan sejahtera," ujarnya.
"Semoga kegiatan ini dapat memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan di bidang kesehatan, serta menghasilkan suatu rumusan kebijakan guna suksesnya pelaksanaan Germas di Kabupaten Buru Selatan," tutupnya. (KT-01)
0 komentar:
Post a Comment