Maluku, Kompastimur.com
Untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kota Ambon, Forum Komunitas Bela Nusantara Indonesia (FKBNI) Wilayah Maluku, berbagai kasih untuk menyentuh masyarakat menengah ke bawah.
Dalam hal ini, penyapu jalan, pengais sampah, pengayuh becak, di sekitaran batu meja dan A.Y.Patty, trikora, pasar mardika, benteng, belakang soya serta seputaran kota. Kamis (2/7/2020).
Ketua FKBNI Wilayah Maluku, Saka Ririhena, mengatakan, kegiatan berbagi kasih itu dilakukan, guna membantu masyarakat dalam meningkatkan imunitas tubuh di tengah pandemik Covid-19 ini.
“Hari ini, kita melakukan kegiatan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), yang dimulai dengan menyentuh dari titik paling bawah. Yaitu, para penarik becak, tukang ambil sampah, supir angkot, dan lainnya. Mereka ini butuh sentuhan kasih dari kita. Karena itu, atas kerja sama semua rekan-rekan FKBNI, kita berbagai kasih," kata Ririhena seusai melakukan berbagai kasih.
"Walaupun ini hanya sederhana dan nilainya mungkin kecil. Tapi kita melihat tujuannya. Kami memberikan ini dengan tujuan manambah imunitas tubuh mereka apa lagi mereka setiap hari beraktifitas, tentu itu memakan banyak energi mereka,” sambung Ririhena.
Atas apa yang sudah dilakukan itu, Ririhena berharap, agar pemerintah juga bisa memperhatian imunitas masyarakat.Untuk manciptakan rasa aman dan nyaman, supaya masyarakat bisa bertahan dalam kondisi ini.
“Harapanya, pemerintah bukan hanya melihat tentang proyek-proyek atau pembangunan lainnya, tapi juga mambangun imunitas masyarakat. Jangan hanya melihat proyek-proyek atau pembangunan lainnya saja. Selain bantu, kita harus tetap memberikan semangat kepada mereka,” bebernya.
Harapan yang sama juga disampaikan Sekretaris FKBNI, Dorothea Timisela, agar pemerintah dapat memperhatikan masyarakat yang ekonominya lemah. Khusus mereka yang benar-benar merasakan dampak Covid-19.
“Semoga kedepan, masyarakat yang lemah ini diperhatian oleh pemerintah juga. Khususnya, komunitas-komunitas di jalan. Supaya mereka meningkatkan mereka punya imunitas di tengah pendemi ini," pungkas Timisela. (KT/FA)
0 komentar:
Post a Comment