Namlea,
Kompastimur.com
Universitas Iqra
Buru (UNIQBU) yang bertempat di Namlea, Kabupaten Buru, telah berhasil memproduksi hand
sanitizer dan sabun kayu putih.
Muhamad Sehol
selaku Rektor Universitas Iqra Buru dan Ketua Yayasan Muslim Buru, M. Yunan Tukuboya, melounching dua produk ini
bertempat di kampus Uniqbu, Rabu pagi
(06/5/2020).
Sebelum
me-launching kedua produk berbahan dasar kayu putih ini Sehol Muhammad
menjelaskan, upaya memproduksi dua jenis produk kebersihan ini dilakukan Uniqbu
sebagai upaya mengantisipasi pandemik Coronavirus Disease (Covid 19).
“Ini merupakan
sebuah ikhtiar yang kami lakukan salah satunya menginisiasi kerjasama dan
penelitian pada setiap fakultas,” tandas Sehol.
Setiap fakultas
di Uniqbu, melakukan berbagai gebrakan
dan salah satunya yang dihasilkan hari ini berupa hand sanitizer (larutan
pencuci tangan) beraroma minyak kayu putih dan sabun kayu putih.
“Ini satu
prestasi besar yang sangat luar biasa.
Dimana bisa dimanfaatkan bahan-bahan berbasis alam dan merupakan ciri
khas daerah ini, mahasiswanya bisa
menghasilkan suatu produk yang dapat digunakan untuk mencegah virus
Corona,”puji Sehol.
Ke dua
produk ini digunakan di bulan Ramadhan
dalam rangka berbagi tali kasih dengan memberikan secara cuma-cuma 600 botol
hand Sanitizer dan 300 lebih sabun kayu putih.
Dua produk ini
akan dibagikan kepada mahasiswa dan masyarakat secara cuma-cuma dengan
menempatkan mahasiswa di beberapa titik ruas jalan agar diteruskan kepada
masyarakat.
“Ini bagian dari
Tri Dharma Perguruan Tinggi sekaligus momentum di bulan suci untuk kita
berbagi," ucap Sehol.
“Launching
produk hand sanitizer dan sabun minyak kayu putih dari hasil inovasi mahasiswa
beasiswa Bidikmisi Uniqbu, didedikasikan
untuk pencegahan dan penanggulangan wabah covid-19,” imbuh Sehol.
Bersama Organisasi Profesi
Launching dua
produk temuan mahasiswa ini juga sekaligus dirangkaikan dengan agenda pelepasan
Tim Pendataan Masyarakat Namlea Berdampak Ekonomi akibat Pandemi Covid-19,
selama 4 hari yang melibatkan 20 dosen dan mahasiswa.
Sehol menambahkan,
kegiatan pendataan ini menjadi bagian dari sinergisitas dengan Satgas Covid-19
Kabupaten Buru, dalam rangka meng-up date data penerima bantuan bagi masyarakat
berdampak ekonomi akibat Covid-19. (KT/10)
0 komentar:
Post a Comment