Namrole, Kompastimur.com
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Iskandar Walla kembali melakukan inpeksi mendadak (Sidak) terhadap pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Bursel, Senin (6/1).
Jika, sebelumnya pada Sabtu (4/1) lalu sidak dilakukan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD)di luar Sekretariat Daerah, kali ini Sidak yang dilakukan difokuskan pada sejumlah OPD di Sekretariat Daerah.
Dalam sidak yang dimulai pukul 11.45 WIT itu, Sekda yang didampingi Asisten I Alfario Soumokil, Asisten II Rony Lesnussa dan Kepala BKSDM AM Laitupa itu ternyata mendapati kenyataan bahwa masih banyak pegawai, baik ASN maupun PTT yang malas berkantor, padahal masa libur Natal dan Tahun Baru telah usai.
Sidak itu diawali dengan mendatangi Bagian Hukum, Bagian Pemerintahan, Bagian Tata Usaha Pimpinan, Bagian Umum, Bagian Humas, Bagian Kesra, Bagian Ortala, Bagian Ekbang, BKSDM dan Dinas Keuangan.
Bahkan, dalam sidak itu pun ternyata banyak pimpinan OPD yang tidak berada di tempat, seperti Kabag Hukum Jemy Thenu, Kabag Pemerintahan Ridwan Nyio, Kabag Tata Usaha Pimpinan Fatima Booy, Kabag Umum Semy Teslatu, Kabag Humas Arens Solissa dan Kabag Kesra Mansur Mony serta Kabag Ekbang Cones Sahetapy.
Bahkan di BKSDM yang bertugas mengurusi pegawai di Kabupaten Bursel pun tingkat kehadirannya cukup rendah, sebab dari 25 ASN di OPD tersebut, yang hadir dan menandatangani absen hanya 12 orang. Sedangkan untuk honorer yang berjumlah 23 orang, yang hadir dan menandatangani absen hanya 13 orang.
Sekda mengaku priatin dengan ketidakhadiran banyak pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah itu. Padahal, harusnya mereka bisa menjadi teladan yang baik.
“Kehadiran pegawai di kantor pusat harusnya lebih bagus. Disini mereka anggab enteng toh. Nanti kita evaluasi,” kata Sekda.
Sementara di Dinas Keuangan, Sekda agak gembira dengan kehadiran para pegawai. Sekda tetap mengancam tidak akan memberikan ampun kepada pejabatan structural yang masih malas berkantor.
“Pokoknya yang tidak hadir, tidak ada ampun ya, sebab ada orang lain yang punya loyalitas dan komitmen tinggi dan mau masuk di Keuangan sini, yang pemalasa-pemalas, kasih out saja,” tegas Sekda.
Bahkan, Sekda pun langsung memerintahkan Kepala Dinas Keuangan Jaene Rinsampessy untuk segera melaporkan nama-nama pejabat structural yang masih menambah libur di saat masa libur telah usai.
“Kasih catatan kepada saya, khusus yang jabatan struktural yang tidak hadir, yang belum masuk. Saya balik makan siang, serahkan kepada saya, tidak ada ampun lagi,” paparnya.
Sekda kepada wartawan mengaku bahwa kehadiran pegawai di OPD lainnya lebih bagus ketimbang di kantor pusat. Namun, dirinya berjanji akan mengevaluasi kehadiran secara menyeluruh untuk selanjutnya diambil tindakan tegas sehingga tidak terkesan membebani keuangan daerah.
“PTT ini kan masih banyak honor belum masuk daftar gaji,ya kita evaluasi, kalau tidak hadir ya kita keluarkan supaya tidak membebani keuangan daerah,” tuturnya. (KT-01)
0 komentar:
Post a Comment