Tana Toraja, kompastimur.com
Puluhan mahasiswa Gerakan Solidaritas Mahasiswa Toraja (Gasmator) lakukan unjuk rasa di Kantor Kejaksaan Negeri Makale, Senin (9/12/2019).
Aksi unjuk rasa mahasiswa Gasmator ini bertepatan dengan Hari Anti Korupsi Internasional (HAKI) 2019 yang berlangsung di kantor Kejari Makale lengkap dengan atribut seperti spanduk dan poster bertuliskan "Tolak Korupsi".
Koordinator Lapangan Gasmator, Yonas Bello yang memimpin garis depan pengunjuk rasa mengungkapkan tiga tuntutan yakni sejauh mana perkembangan Kejari Makale mengawasi alokasi dana desa (ADD), Banyaknya masalah di dunia pendidikan yang dimana adanya nama yang masi terima gaji sedangkan orangnya sudah lama merantau dan dampak lingkungan dari PLTA Malea.
Sementara itu, kepala Kejaksaan Negeri Makale, Jefri P Makapedua yang menerima langsung pengunjuk rasa dan memberikan apresiasi.
Menurutnya, aksi yang dilakukan sebagai pengingat terhadap instansi penegak hukum atas berbagai kasus yang terjadi.
"Kami apresiasi atas aksi yang dilakukan adek-adek mahasiswa sekalian, kalau perlu hal ini dilakukan sekali dalam sebulan untuk mengingatkan tugas kami," Ungkap Jefri dihadapan puluhan pengunjuk rasa.
Lanjut dikatakan Jefri bahwa tuntutan dari mahasiswa akan ditindaklanjuti dan mengharapkan selalu memantau dan mengingatkan setiap saat terkhususnya kepada Kasi Intel. (KT/Febry)
0 komentar:
Post a Comment