 |
| Ketum Kamijo |
Jakarta, Kompastimur.com
Di tengah suasana gembira dan bahagia para Kader Militan Jokowi (Kamijo) beserta Relawan Pendukung Jokowi lainnya, atas dilantiknya Jokowi dan KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Saat itu pula polemik datang silih berganti, belum lama ini lembaga PROJO yang protes terkait ketidakadil dalam pemilihan Kandidat Calon Menteri Kabinet Indonesia Maju, kini giliran (Kamijo) yang angkat bicara soal pemilihan pejabat di kementerian, salah satunya adalah Erick Thohir yang sebelumnya menjadi Ketua TKN dan kini dipercayakan oleh Presiden Jokowi sebagai Menteri BUMN.
Ketua Umum Kamijo, Gumilar Abdul Latif kepada Kompastimur.com, Kamis (21/11) mengatakan, Erick Thohir baru menjabat sebagai Menteri BUMN 25 hari dan memilih AHOK yang kita semua tahu bahwa tidak ada sangkut pautnya dengan kampanye Presiden beberapa waktu lalu.
Mantan Narapidana itu, lanjutnya, kini ditawarkan posisi Direksi Pertamina yang konon mendapatkan Gaji 3,2 Miliar per bulannya, dengan alasan BUMN Butuh Sang Pendobrak.
"Usulan dari Lembaga Kamijo dan Relawan Jokowi yang lainnya diabaikan begitu saja, lantaran hadirnya Ahok yang tak berkeringat, dan baru keluar dari bui," kata Gumilar.
Bicara soal Kontribusi pada saat Pilpres 2019 lalu, tambahnya, pernahkah Erick Thohir memberikan 1 Rupiah atau selembar kaos buat Kamijo dan pernahkah TKN memberikan Subsidi kepada Kamijo.
"Sumber dana Kamijo itu berasal dari sumbangan dan swadaya murni dari Militansi Jokowi," tambah Gumilar.
Olehnya itu, tambahnya, Kamijo akan turun kejalan untuk menurunkan Erick Thohir dan akan memprotes keras terhadap Presiden Jokowi atas dilibatkannya Ahok dalam birokrasi dengan alasan apapun karena seorang mantan narapidana tidak pantas menjadi seorang pejabat, apalagi di ruang lingkup vital. (KT-01)
Kamijo merasa punya adik dalam kemenangan Jokowi...bos ngaca itu yang bener baru keluar kamar...jangan ente kita nih nggak di bayar juga sama si Eric Tohir....bahkan sampai berdara2 toch tidak nuntut juga...gimana riwayatnya lu minta jatah...situ sehat apa jadi orang GILA BARU...jangan tukang iri bos...jabatan itu Tuhan yg Ridho..kalu di kasih sukur nggak juga sukur bukan membangke..mengungkit ungkit jasa kamu....walllah ini Udeh ke jangkit virus Qardun kayaknya...Gila jabatan dan Gila di hormati. ..kontol abiss
ReplyDeleteGua pilih Jokowi tapi jelas baru denger ada kamidjo kamijo-an. Itu apaan sih gak penting banget.
ReplyDeleteKalau Kamijo ribut soal Erick Thohir. Kenapa diam soal Prabowo Menhan. ????
ReplyDeleteiya
ReplyDeleteiya
ReplyDeleteDari 2009 sampai 2014 saya aktif dukung dan pilih Jokowi, gak pernah denger ada relawan bernama Kamijo, kalau Projo masih wajar lah minta jatah
ReplyDeleteora nyambung
ReplyDeleteJadilah pejuang tanpa pamrih, justru banyak mendapat manfaat...
ReplyDeleteHuahhhhhh...sakit minum obat dulu bos...baru dgr ada nama nama ini...sejak 2013 kami berjuang untuk jokowi hanya untuk bagaimana kesetaraan pembangunan sama diseluruh pelosok negeri ini...bukan bicara jabatan....faham anda
ReplyDeleteBaru kali ini dengan KAMIJO, kalo krupuk MENINJO mah sering dan doyan banget
ReplyDeleteKamijo kamijo hahahaha
ReplyDelete