Namrole, Kompastimur.com
Ketua Tim
Penjaringan DPD II Partai Golkar Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Sunardi Gura
Mamulati mengaku, hingga Sabtu (2/11) sebanyak 22 Calon Kepala Daerah (Calkada)
Kabupaten Bursel yang telah terdaftar mengambil formulir pendaftaran di
Sekretariat Tim Penjaringan sebanyak 22 orang.
"Sampai
kemarin sore (Sabtu-red) sudah ada 22 orang. 16 Bupati dan 6 Wakil Bupati,”
kata Mamulati kepada wartawan, Minggu (3/11).
Ia menjelaskan,
Calkada yang mengambil formulir paling akhir, Sabtu (2/11) ada 2 orang, yakni
Zainudin Booy dan Siradjan Tomnussa sebagai Calon Bupati.
“Bakal Calon
Bupati 2 orang, Bapak Zainudin Booy dan Siradjan Tomnussa,” ucapnya.
Dirinya mengaku,
bahwa dari 22 Calkada yang sudah mengambil formulir itu, hanya 2 orang Calkada
yang telah mengkonfirmasi waktu pengembalian berkas pendaftaran ke Sekretariat
Tim Penjaringan, yakni Hadji Ali dan Zainudin Booy.
“Yang telah
terkonfirmasi itu Bapak Hadji Ali, pengembalian berkas hari terakhir, tanggal
10 November 2019 pukul 13.00 WIT dan Pak Zainudin Booy tanggal 10 November 2019
pukul 18.00 WIT,” jelasnya.
Untuk diketahui,
selain Hadji Ali dan Zainudin Booy, Calkada yang telah mengambil formulir
pendaftaran di Sekretariat Tim Penjaringan DPD II Partai Golkar Kabupaten
Bursel terdiri dari Sahlan Tomia yang mengambil formulir hari Jumat (1/11).
Sedangkan di
pasangan Bahtiar La Galeb – Sami Latbual (BISA) mengambil formulir pendaftaran,
Rabu (30/10).
Kemudian di hari
Selasa (29/10) sejumlah Calkada yang mengambil formulir pendaftaran terdiri
dari pasangan Faisal Amin Souwakil - Saul Tasane (SOLTAN), Syahroel A. E. Pawa
– Akfons Lesnussa. Selanjutnya, Abdul Mutalib Laitupa (AMAL) sebagai Calon
Bupati, serta Nickolaus Nurlatu, Frans N T Kuara, dan Gerson Selsily Calon
Wakil Bupati.
Selanjutnya
untuk hari pertama, Senin (28/10) sejumlah Calkada yang telah mengambil
formulir pendaftaran terdiri darti Masrudin Solissa, Safitri Malik Soulisa,
Hadji Ali, Musa Souwakil, Abdurahman Soulisa, Idrus Wally, Elissa Lesnussa,
Saiful Loilatu, Muhammad Mukaddar.
Sedangkan Bakal
Calon Wakil Bupati, Julianus Seleky yang sebelumnya telah mengkonfirmasi untuk
mengambil formulir pendaftaran pada hari Kamis (31/10), ternyata belum mengutus
timnya untuk mengambil formulir pendaftaran hingga Sabtu (3/11).
Mamulati
menjelaskan bahwa DPD II Golkar Kabupaten Bursel membuka pendaftaran dari
tanggal 28 Oktober hingga tanggal 10 November 2019.
“Kami start dari
tanggal 28 Oktober bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda dan ditutup pada 10
November bertepatan dengan hari Pahlawan. Jadi dari tanggal 28 Oktober sampai
tanggal 2 November itu waktu pengambilan formulir pendaftaran dan nanti tanggal
5 sampai tanggal 10 November itu pengembalian berkas calon,” teranganya.
Dijelaskan,
berdasarkan Juklak dari DPP Partai Golkar harus ada LHKPN sebagai salah satu
persyaratan bagi calon kepala daerah yang ingin mendaftarkan diri di Partai
Golkar.
“Sampai hari ini
pendaftaran di Golkar gratis dan tanpa mahar, hanya saja sesuai juklak dari DPP
itu bagi calon yang ingin mendaftar di Partai Golkar harus menyerahkan LHKPN,
minimal ada surat tanda terima dari KPK karena partai Golkar tidak mau rugi
ketika memberi rekomendasi kepada calon yang nantinya bermasalah dengan
keuangan atau kasus korupsi,” ucapnya.
Selain, tanggal
pengambilan dan pengembalian berkas calon, Mamulati menuturkan akan ada sebuah
sesi atau panel yang disiapkan oleh Partai Golkar yang nantinya digunakan untuk
mempertemukan para calon kepala daerah agar dapat menyampaikan visi dan misi
bakal calon.
“Sesuai hasil
pleno terbuka itu akan disipakan sebuah panel untuk penyampaian visi misi dari
kandidat. Dan akan disesuaikan dengan jadwal dari DPD I karena mereka dari DPD
I harus hadir dalam penyampaian visi misi tersebut. Jadwalnya sementara
ditunggu dari DPD I Partai Golkar, yang
jelas setelah tanggal 10 itu akan kami umumkan,” tutupnya. (KT/01)
0 komentar:
Post a Comment