Namrole, Kompastimur.com
Tim Kejaksaan
Negeri (Kejari) Buru dibawa kendali Kasie Pidsus Kejari Buru Bagir Bin Taher,
Senin (26/08) kembali melanjutkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait
kasus dugaan korupsi dana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVII Tingkat
Provinsi Maluku Tahun 2017 sebesar Rp 28.748.200.000,00.
Pemeriksaan kali
ini dilakukan terhadap Asisten I Setda Kabupaten Bursel Alfario S Soumokil yang
sebelumnya juga telah menjalani proses pemeriksaan.
Selain Soumokil,
pemeriksaan juga dilakukan terhadap mantan Kadis Perindag Kabupaten Bursel Yan
Latupeirissa, Bendahara Hibah Pemkab Bursel Fath Salampessy, mantan Bendahara
Disperindag Kabupaten Bursel Fahmi Butamil, Bendahara Dinas Peruhubungan
Kabupaten Bursel Rusli Nurpata, Staf Asisten I Setda Kabupaten Bursel Andre
Solissa dan staf Badan Penanaman Modal Daerah Kabupaten Bursel Mario Solissa.
Asisten I Setda
Kabupaten Bursel Alfario S Soumokil menjalani proses pemeriksaan di Mapolsek
sejak pukul 09.30 WIT dan baru selesai dan meninggalkan Mapolsek pukul 19.00
WIT.
Mantan Kadis
Perindag Kabupaten Bursel, Yan Latupeirissa yang diperiksa sejak pukul 09.30
WIT dan baru selesai menjalani proses pemeriksaan pukul 20.00 WIT.
Bendahara Hibah
Pemkab Bursel Fath Salampessy menjalani proses pemeriksaan sejak pukul 15.22
WIT dan baru meninggalkan Mapolsek pukul 19.00 WIT.
Mantan Bendahara
Disperindag Kabupaten Bursel terlihat mendatangi Mapolsek pukul 12.42 WIT dan
baru meninggalkan Mapolsek pukul 20.00 WIT.
Bendahara Dinas
Perhubungan mendatangi Mapolsek untuk menjalani pemeriksaan pukul 14.52 WIT dan
baru meninggalkan Mapolsek pukul 17.40 WIT.
Staf Asisten I
Setda Kabupaten Bursel Andre Solissa yang diperiksa pukul 09.30 WIT terlihat
meninggalkan Mapolsek pukul 19.00 WIT.
Kemudian staf
Badan Penanaman Modal Daerah Kabupaten Bursel Mario Solissa yang adalah mantan
anak buah Asisten I di Bagian Hukum Setda Kabupaten Bursel terlihat mendatangi
Mapolsek sejak pukul 09.30 WIT dan baru selesai menjalani proses pemeriksaan
pukul 19.00 WIT.
Kasie Pidsus
Kejari Buru, Bagir Bin Taher yang dikonfirmasi usai proses pemeriksaan mengaku
masih akan terus melakukan proses pemeriksaan terhadap para saksi lainnya,
namun ia tak membeberkan siapa lagi saksi yang akan diperiksa.
“Masih lanjut,”
kata Bagir kepada wartawan, Senin (26/08) di dalam mobil seraya meninggalkan
areal Mapolsek Namrole.
Sebelumnya, Tim
Jaksa yang diantaranya terdiri dari Kasie Datum Kejari Buru Berty Tanate dan
Kasie Pidsus Kejari Buru Bagir Bin Taher dan sejumlah jaksa lainnya itu sudah
melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
Dimana, pada
Jumat (23/08) lalu Jaksa telah melakukan pemeriksaan terhadap Asisten I Setda
Kabupaten Bursel Alfario S Soumokil, Sekretaris DPRD Kabupaten Bursel Hadi
Longa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bursel Umar
Mahulette, Kepala Dinas Perpusatakaan dan Arsip Kabupaten Bursel Semy Tuhumury,
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bursel Muhammad Sukri, Kasubag Perencanaan
dan Keuangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bursel Herman Sangadji, Bendahara
Bagian Kesra Kabupaten Bursel Hatija Loilatu dan Bendahara Dinas Koperasi dan
UMKM Kabupaten Bursel Usman Bachta.
Tak hanya itu,
Kamis (28/08) lalu Tim Jaksa juga sudah memeriksa Kepala Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Bursel Umar Mahulette, Kasat Pol PP
Kabupaten Bursel Asnawy Gay, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bursel Sukri
Muhammad, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bursel Semy
Tuhumury, mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bursel
Yan Latuperissa, Kepala BKSDM Kabupaten Bursel AM Laitupa.
Kemudian, Kabag
Kesra Setda Kabupaten Bursel Mansur Mony yang sebelumnya telah menjalani proses
pemeriksaan pun kembali diperiksa bersama Kasubag Perencanaan dan Keuangan
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bursel Herman Sangadji dan Bendahara Bagian
Kesra Setda Kabupaten Bursel Halija Loilatu.
Sementara itu,
Sekda Kabupaten Bursel Iskandar Walla yang menurut informasi akan kembali
diperiksa ternyata hanya datang ke Mapolsek sekitar pukul 12.15 WIT dan kembali
lagi sekitar 3 menit kemudian dengan menumpangi mobil dinasnya DE 7 KM karena
akan mengikuti rapat pleno di DPRD Bursel.
Begitu pun
dengan Bendahara Hibah Kabupaten Bursel Fath Salampessy yang sehari sebelumnya
telah diperiksa pun terlihat datang ke Mapolsek sekitar pukul 13.20 WIT, namun
sekitar 5 menit kemudian sudah meninggalkan Mapolsek lagi.
Sedangkan pada
Rabu (21/8) Tim Jaksa pun sudah melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Dinas
Ketahanan Pangan Kabupaten Bursel Hakim Tuankotta, Kabag Kesra Setda Kabupaten
Bursel Mansur Mony, Kasubag Perencanaan dan Keuangan Dinas Ketahanan Pangan
Kabupaten Bursel, Herman Sangadji dan Bendahara Bagian Kesra Setda Kabupaten
Bursel Halija.
Kemudian pada
Selasa (20/8) Tim Jaksa juga telah melakukan pemeriksaan terhadap Sekda
Kabupaten Bursel Iskandar Walla dan Bendahara Hibah Kabupaten Bursel Fath
Salampessy.
Sementara itu,
Kasie Perdata dan Tata Usaha Negara (Datum) Kejari Buru Berty Tanate kepada
wartawan usai melakukan pemeriksaan mengaku bahwa proses pemeriksaan terhadap
saksi-saksi lain masih akan terus dilakukan, termasuk yang telah diperiksa pun
masih akan diperiksa lagi.
“Kita masih
lanjut terus, yang sudah diperiksa juga masih ada yang belum selesai. Masih
lanjut juga,” kata Berty singkat.
Sementara itu,
dari sumber terpercaya di Kejari Namlea mengungkapkan bahwa Tim Kejari Namlea
akan melakukan pemeriksaan marathon terhadap para saksi yang ditaksir bisa
mencapai ribuan orang.
“Kami akan
melakukan pemeriksaan terhadap banyak sekali saksi, mungkin bukan hanya
ratusan, tetapi bisa ribuan orang,” ungkap sumber itu.
Sumber tersebut
mengaku bahwa karena banyaknya saksi yang akan diperiksa pihaknya, maka
kemungkinan kasus ini akan memakan waktu yang cukup lama dan baru bisa
dilimpahkan ke Pengadilan awal Tahun depan.
“Saksi yang akan
diperiksa ini cukup banyak, jadi tidak mungkin dalam tahun ini, kemungkinan
awal tahun depan baru dilimpahkan ke Pengadilan,” ungkapnya. (KT/01)
0 komentar:
Post a Comment