Maluku,
Kompastimur.com
Sekertaris
Daerah Provinsi Maluku, Hamin Bin Thahir menghadiri kegiatan Hari Lingkungan
Hidup Sedunia Tahun 2019 yang dipusatkan di Marina Hotel, Kamis (27/6/2019).
Dalam
kesempatan itu, Sekertaris Daerah, Hamin Bin Thahir, menyampaikan sambutan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. Berdasarkan data
organisasi kesehatan dunia (WHO), sebanyak tujuh juta orang meninggal karena
polusi udara setiap tahunnya dan upaya untuk mengendalikan polusi udara sangat
berkaitan dengan upaya untuk menata bumi menjadi lebih hijau.
"Contohnya
dengan memperbanyak taman kota, membangun trotoar untuk pejalan kaki dan
membangun jalur bersepeda. Upaya-upaya tersebut mampu mengurangi polusi dari
kendaraan bermotor," katanya.
Selain upaya
tersebut, Hamin menyatakan bahwa pemerintah juga telah mendorong upaya lainnya
untuk menekan polusi udara seperti penerapan penggunaan bahan bakar yang lebih
bersih dengan bahan bakar setara standar EURO 4.
"Kita
juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung program penanaman 25
tahun seumur hidup dalam rangka menjaga kualitas udara, air, tanah dan
ekosistem di bumi," ujarnya.
Hamin juga
menyampaikan bahwa secara umum kualitas udara dari tahun 2015-2018 terjadi
peningkatan kualitas udara pada 6 provinsi yakni Riau, Lampung, DKI Jakarta,
Jawa Timur, Banten, dan Kalimantan Selatan.
Sedangkan pada
wilayah Pontianak, Jambi, Palangkaraya, Padang dan Palembang, juga terdapat
waktu-waktu tertentu udara tidak sehat karena kebakaran hutan dan lahan.
Ketua Panitia
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Provinsi Maluku , Roy Syauta
mengatakan bahwa Tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini secara nasional
adalah
“Biru
Langitku, Hijau Bumiku”. Adapun tujuan dari diperingatinya Hari Lingkungan
Hidup Sedunia tahun 2019 ini adalah mengajak untuk mengendalikan pencemaran
udara. (KT/BN)
0 komentar:
Post a Comment