Namlea, Kompastimur.com
Salah Satu peserta Kafila dari Kabupaten
Buru Muhammad Iqbal yang keluar sebagai juara pertama Musabaqah Makalah Quran
(MMQ) Tingkat Propinsi Maluku ke 28 mengaku senang mendapat hadiah ibadah umroh
dari Bupati Buru.
Iqbal, remaja berusia 21 tahun
ini menyampaikan rasa gembiranya saat berbincang dengan wartawan, kemarin, 24
Jini 2019.
Sarjana IAIN Ambon yang lulus
dengan predikat terbaik ini menggapai juara pertama setelah di perlombaan final
mampu mengalahkan saudara kembarnya Muhammad Muzni dan dosennya selama berkuliah
di IAIN Ambon, Abdul Rivan Syarif.
Bupati Buru, Ramly Ibrahim
Umasugi pada Jumat malam lalu (21/6) menyampaikan rasa suka citanya atas
capaian tuan rumah yang keluar sebagai juara umum, dengan cara mengumrohkan
Muhammad Iqbal dkk yang meraih juara pertama.
Atas hadiah tidak terduga itu,
Iqbal mengaku sangat berterima kasih sekali kepada bupati.
Hanya sayangnya, kembarannya
tidak bisa pergi bersama. Dalam
perlombaan kemarin, sodaranya itu mewakili Kabupaten Kepulauan Aru."
Sangat indah, kalau bisa berangkat bersama kakak kembaran saya Muzni," ujarnya
polos.
Saat diumumkan sebagai juara
pertama Iqbal mengaku kakak kembarnya sudah turut memberi ucapan selamat.
Kakaknya di perlombaan ini meraih juara ketiga dan dosennya dari Kota Ambon,
Abdul Rivan Syarif menempati posisi kedua.
Iqbal dan kembarannya lahir di
Namrole karena ortunya bertugas sebagai guru di sana. Dan mengikuti arang
tuanya yang berpindah tempat mengajar dan kini menjadi Kepala SMK LKMD Jamilu,
Iqbal menempuh pendidikan SMPB 5 dan SMAN 2 di kota Namlea.
Tamat dari SMAN 2 Namlea, Iqbal
melanjutkan studi di IAIN Ambon dan hanya membutuhkan waktu 3,5 tahun untuk
merampungkan studi S1.
Selama di IAIN Ambon ini ia dan
kembarannya dibimbing oleh Abdul Rivan Syarif, sehingga di MTQ ke 28 keduanya
berani mengikuti Cabang MMQ tingkat propinsi setelah di event kabupaten
keduanya lolos sebagai juara pertama. Hanya kakaknya Muzni berlomba mewakili
Aru.
Iqbal bercerita, ia banyak
belajar dari dosennya Abdul Rivan Syarif. Dosennya itu telah dua kali mewakili
Propinsi Maluku berturut turut di event MTQ Nasional.
"Saya belajar banyak dari
beliau. Saya sudah mengambil ilmu beliau. Dan di final saya yakin dapat
mengalahkan beliau dengan menggunakan ilmu yang beliau ajarkan kepada
saya," katanya polos.
Kini Iqbal mengaku sedang
menempuh studi lanjutan strata dua (S2) di almamaternya IAIN Ambon.
Ia masih
punya cita-cita kelak menjadi seorang profesor di bidang ilmu Alquran.
Bupati Buru, Ramly Ibrahim
Umasugi sangat mensuport cita-cita putra Bupolo ini.
"Anak muda yang punya
semangat bersekolah dan menempuh pendidikan yang lebih tinggi akan kami dukung.
Ini sejalan dengan program pemerintah gelora dan gencar," ujar Bupati. (KT/10)
0 komentar:
Post a Comment