Namlea, Kompastimur.com
Kontraktor Arnis
Kapitan alias Hai dinilai tidak becus sehingga lamban menyelesaikan proyek MTQ
yang akan menjadi arena MTQ Propinsi Maluku di kota Namlea, Kabupaten Buru
tanggal 14-23 Juni nanti.
Pantauan media
ini, saat meninjau lokasi arena MTQ pada jumat sore (31/5), Gubernur Maluku,
Irjen (purn) Murad Ismail tidak dapat menyembunyikan rasa kecewanya.
Ia sempat
menumpahkan kekecewaan itu dengan mendamprat kontraktor pelaksana proyek, Arnis
Kapitan alias Hai yang berada di samping kanan gubernur saat berada di atas
panggung utama.
Setelah
disaksikan sendiri oleh Murad, ternyata pekerjaan di lapangan tidak sesuai
dengan laporan yang diterimanya selama ini.
Untuk itu kepada
Hai, gubernur memberi warning agar sepuluh hari ke depan atau paling lambat
satu minggu lagi, semua persiapan fisik bangunan serta sejumlah fasilitas di
arena puncak kegiatan MTQ sudah harus dituntaskan.
Sementara itu,
Bupati Buru Ramly Ibrahim Umasugi, di sela kegiatan safari ramadhan gubernur
Maluku, mengatakan, kalau Buru sebagai tuan rumah MTQ Propinsi Maluku telah
siap. MTQ akan tetap terlaksana sesuai waktu yang telah ditentukan.
Gubernur dan
rombongan tiba di Namlea pada jumat pagi dengan menggunakan pesawat dan
dijemput bupati di Bandara Namniwel.
Siangnya,
gubernur menyempatkan waktu shalat jumat di Mesjid Al'Buruj Namlea, krmudian
dilanjutkan dengan melakukan rapat bersama bupati dan panitia MTQ bertempat di
obyek wisata Pantai Jikumerasa, Kec.Liliyali.
Bupati Buru di
hadapan gubernur, menegaskan kesiapan pemkab dan panitia MTQ untuk
menyelenggarakan event ini dengan sebaik mungkin tanpa ada kekurangan.
"Kami semua
anggota panitia akan bekerja secara maksimal. Mungkin dikesempatan siang ini
berkenan kami mengundang Dengan hormat pak Gubernur Maluku untuk kemudian dapat
meninjau lokasi pelaksanaan MTQ,"kata bupati.
Sementara Ketua
Panitia MTQ, Dr Junaidy Rupilu dalam kesempatan itu ikut berbasa-basi, dengan
memohon kepada gubernur agar berkenaan membuka dengan resmi MTQ Provinsi Maluku
yang ke-28.
"Kami ingin
menjadi tuan rumah yang baik mewakili pemerintah provinsi untuk memberi
pelayanan, sekaligus merajut persaudaraan dengan seluruh peserta dari berbagai
kabupaten/kota dan wujud persaudaraan itulah kami akan menyampaikan yang
pertama persiapan yang kedua pelaksanaan yang terdiri dari perlombaan pembukaan
dan penutupan. Secara administratif dan fisik kami telah menyelesaikan sebuah
komunikasi sehingga hampir dipastikan tanggal 12 tanggal 13 para kafilah dari
berbagai kabupaten kota sudah berada di Kabupaten Buru,"ungkap Rupilu di
hadapan gubernur.
Gubernur dalam
kesempatan itu mengucapkan banyak terimakasih kepada ketua panitia bahwa
sepenuhnya pelaksanaan MTQ dimaksud akan siap dilaksanakan pada tanggal 14.
Juni nanti.
Dari pantai
Jikumerasa, baru gubernur dan rombongan meninjau lokasi arena MTQ. Dan ikut
buka puasa bersama di aula kantor bupati. (KT/10)
0 komentar:
Post a Comment