SBT, Kompastimur.com
Panitia
Pemilihan Kecamatan (PPK) Gorom Timur resmi menggelar rapat pleno terbuka
penetapan hasil pada tingkat PPK yang berlansung pada, Senin (13/05/2019) yang
dipusatkan di Kantor camat Gorom Timur (Gortim).
Rapat pleno
terbuka penetapan hasil rekapitulasi ini dipimpin lansung oleh Ketua PPK Gorom
Timur, Kasim Rumatela dan didampingi oleh Anggota PPK, Dahlan Lulang dan
Haryanto.
Sementara dari
pihak Panwaslu Kecamatan dihadiri oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Gorom Timur,
Ali Rumatiga serta dua Anggotanya, Armin Rumalolas dan Sarwani Rumaday serta
para saksi Partai Politik peserta Pemilu.
Terjadi
perdebatan antara para para saksi partai politik, terkait dengan pembacaan
akumulasi per Partai dan pembacaan perolehan suara per Caleg, sehingga sempat
terjadi adu mulut dalam ruangan pleno antara saksi PAN dan Saksi Demokrat.
Selain itu,
terjadi perbedaan angka-angka pada perolehan suara beberapa Partai. Dan melihat
kondisi tersebut, ketua PPK yang memimpin pleno lansung menskorsing jalannya pleno
untuk dilakukan perbaikan.
Pantauan lansung
media ini di kantor Camat Kecamatan Gorom Timur yang terletak di Negeri Miran,
tampak terlihat para Oknum caleg mengarahkan massa untuk mengawal perolehan
suara mereka.
Bahkan salah
satu dari para massa yang hadir berteriak, jika ada yang bermain-main maka ada
yang duluan meninggal.
Selain itu,
pemuda tersebut dalam teriakannya mengatakan, dirinya hadir di tempat
rekapitulasi itu bukan untuk menghadiri pleno perhitungan suara namun untuk
menghadiri pleno nyawa.
"Matur loa
leman mata halaboan o. Ami hadir untuk pleno suara ra tei tetapi apleno nyawara
(atur sudah nanti ada yang duluan meninggal, kami hadir untuk pleno nyawa bukan
pleno suara," kata Pemuda tersebut dengan menggunakan bahasa daerah
(Gorom).
Untuk
mengantisipasi kondisi keamanan, Polsek Kecamatan Pulau Gorom mengarahkan
beberapa personil untuk mengamankan jalannya penetapan hasil rekapitulasi pada
tingkat Kecamatan yang dilaksanakan oleh PPK Gorom Timur. (KT/FS)
0 komentar:
Post a Comment