Ambon, Kompastimur.com
Pemerintah Kota
Ambon melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ambon telah mengeksport ikan
jenis Kerapu ke nagara china.
Eksport ini adalah
sebuah langkah maju Kota Ambon dan Negara Indonesia untuk mendapatkan
pendapatan (Devisa) tambahan bagi daerah atau negara tersebut.
Maluku yang
merupakan daerah kaya akan hasil lautnya, dan sumber daya alam yang ada ini
kemudian dimanfaatkan secara baik lewat Dinas Kelautan dan Perikanan Kota
Ambon.
Langkah
strategis yang dilakukan Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Perikanan Kota
Ambon yakni mengekspor ikan kerapu ke wilayah China dan ini patut di apresiasi.
Eksport Ikan
kerapu ini diketahui lewat penjelasan yang disampaikan Kepala Dinas Perikanan
Kota Ambon Steve Patty kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Jumat (17/5).
Menurut Patty,
ikan kerapu merupakan hasil perikanan yang sangat diminati warga China,
Hongkong, Jepang dan Thailand.
"Ikan
kerapu hidup banyak diminati masyarakat yang ada di China, Hongkong, Jepang dan
Thailand," ungkapnya.
Dikatakan,
pihaknya sedang berupaya untuk dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas
produksi, agar permintaan ikan kerapu terus mengalami peningkatan, bukan saja
oleh China, Hongkong, Jepang dan Thailand namun, negara lain di dunia.
"Kita terus
meningkatkan kwalitas eksport, karena ikan jenis kerapu sangat berpengaruh
terhadap income daerah ini," akuinya.
Patty
menjelaskan, harga ikan tergantung jenisnya, dan lewat Eksport ini, tentunya
akan sangat membantu para nelayan yang selalu mencari ikan kerapu dalam
meningkatkan pendapatannya.
"Untuk
harga kerapu bebek mencapai Rp 300 ribu hingga Rp 350 ribu sementara, kerapu
macan mencapai Rp 100 ribu, namun tergantung dari jenis ikan yang ada," jelasnya.
(KT/09)
0 komentar:
Post a Comment