Jakarta, Kompastimur.com
EKS Ketua
MPR Amien Rais diminta tidak terus membuat komentar yang provokatif. Hal
itu dikatakan, menyoal komentar Amien Rais selama ini yang tidak membawa
keteduhan dan cenderung membuat perpecahan.
"Kemarin
Amien Rais membuat gerakan peole power. Namun, sekarang sudah diganti namanya
jadi Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR). Gerakan ini ujung-ujungnya
sama, hanya akan membuat kegaduhan," kata Penganggung jawab Aliansi
Relawan Jokowi Haidar Alwi Sabtu
(18/5/2019).
Menurutnya,
sebagai politkus kawakan, Amien Rais bisa memberikan komentar yang menyejukan.
Sehingga, masyarakat tidak mudah terprovokasi.
"Lihat
saja, akibat ulah Amien Rais membuat gerakan people power ada orang dilaporkan
ke polisi," kata Haidar.
Dirinya juga
tidak sependapat dengan komentar ayah dari Hanafi Rais itu yang menyebut
pemerintah menakut-nakuti rakyat menggunakan senjata.
"Saya yakin
pemerintah tidak akan berbuat seperti itu. Jadi, saya minta Amien Rais
berhentilah membuat kegaduhan. Ingat umur yang kian udzur pak,"
pungkasnya.
Sebelumnya,
Amien Rais menyebut, GNKR itu akan dilakukan untuk merespons kecurangan
dalam Pilpres 2019 yang terstruktur, sistematis, masif. Amien mengingatkan
kepada rezim untuk tak menakut-nakuti rakyat.
"Sehingga
saudara-saudara, ini permainan belum selesai, kami jangan ditakuti dengan
bedil, dengan meriam, dengan panser, tank, dan bagi rakyat itu hanya abal-abal
tidak akan mempengaruhi kekuatan kami," kata Amien di Rumah Perjuangan
Rakyat, Jakarta Pusat, Jumat (17/5/2019). (KT/Wit)
0 komentar:
Post a Comment