• Headline News



    Saturday, April 20, 2019

    Tak Terima Kalah, PDIP Minta PSU di Dapil I



    Namlea, Kompastimur.com
    Kalah di Dapil I Kecamatan Namlea dan Liliyali, Kabupaten Buru, PDIP mendesak dilakukan PSU di seluruh tps pada dua kecamatan ini.

    Informasi yang diperoleh media ini pada Jumat malam (19/4), surat dari PDIP telah dilayangkan kepada Panwascam Namlea dan Panwascam Liliyali tadi sore. Surat yang sama juga diberikan tembusan kepada Bawaslu Kabupaten Buru dan KPU Kabupaten Buru.

    Selain PDIP, Partai Berkarya yang juga mengalami kekalahan di dapil ini juga ikut meminta PSU di semua TPS sebanyak 71 TPS dalam kota Namlea dan 27 TPS luar kota, serta 30 TPS di Liliyali.
    Ketua Bawaslu Buru, Fathi Haris Thalib dan Ketua KPU Buru, Munir Soamole yang dihubungi secara terpisah malam ini, membenarkan informasi itu.

    "Ada surat masuk. Kami akan  mempelajarinya baru mengambil kesimpulan,"jelas Fathi Haris.
    Sementara Munir Soamole tidak mau mengomentari lebih jauh perihal surat ini.

    "Kami menunggu keputusan dari Bawaslu atas surat tadi," ujar Munir.

    PDIP dalam suratnya tertanggal 18 April 2019 yang diteken ketua dan sekertaris, Sinam Bau Bau dan La Husni Buton, menuding pelanggaran pemilu  terjadi selama proses pemungutan dan perhitungan suara di 71 TPS di Kecamatan Namlea , mereka beralasan, kalau tidak ada pemberitahuan yang dilakukan oleh KPU kepada partai politik terhadap besaran jumlah surat suara yang rusak.

    Jumlah surat suara yang dicetak oleh KPU sebagai pengganti suara yang rusak juga tidak pernah disampaikan kepada partai politik berapa banyak yang dicetak ulang sebagai pengganti surat suara, baik DPRD kabupaten, DPRD propinsi,dan  DPR RI. Dan pemusnahan surat suara pada hari H pukul 04.00 WIT tanpa melibatkan PDIP.

    Keterlambatan distribusi logistik akibat telad datang pengganti surat suara juga ikut dimasalahkan, karena logistik baru tiba di tps-tps pada pukul 08.00 wit. 09.00 wit dan ada yang sudah pukul 10.00 wit.

    Selain masalah di atas, turut dipermasalahkan pemilih yang datang dengan ktp banyak yang tidak dapat mencoblos akibat ketersediaan surat suara 2 persen telah habis.
    Perhitungan suara di sejumlah TPS konon tidak diawali dari hasil pilpres, tapi diawali dari hadil DPRD Kabupaten.

    KPPS yang menghitung hasil suara dan ada yang berlanjut hingga dini hari juga disoalkan oleh PDIP.(KT/11)
    Jangan Lewatkan...

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Tak Terima Kalah, PDIP Minta PSU di Dapil I Rating: 5 Reviewed By: Redaksi
    Scroll to Top