Piru, Kompastimur.com
Tensi politik
menjelang pemilu sudah mulai memanas dengan munculnya intervensi orang-orang
yang mengakui dekat dengan Bupati Seram Bagian Barat (SBB) yang saat ini sudah
menjalar bagaikan virus mematikan.
Bahkan ada orang
yang mengaku dekat dengan orang nomor satu di Kabupaten ini, berlaga sok “bupati”
dengan mengintervensi akan melantik 3 pejabat desa di Kecamatan Taniwel
Kabupaten SBB dalam waktu dekat ini.
Salah satu warga
Desa Buria Kecamatan Taniwel Kabupaten SBB Kepada Kompastimur.com diacara
syukuran HUT Kabupaten SBB Ke 15 Tahun mengutarakan bahwa ada yang mengaku
orang dekat dan orang kepercayaan Bupati SBB dan ingin mengintervensi dengan
melantik 3 pejabat desa baru di Kecamatan Taniwel dan salah satunya adalah
pejabat desa Buria.
"Katanya
orang dekat dan orang percaya Bupati, dan apa yang dikatakannya dikabulkan oleh
Bupati SBB," ungkap Warga Desa Buria yang namanya enggan dipublikasikan.
Lanjut sumber,
yang mengakui sebagai orang dekat itu adalah Jimmy Rumpuin.
Rumpuin yangng mengaku
orang dekatnya Bupati SBB Moh.Yasin Payapo lewat tim istrinya Yahya Mawene yang
juga ASN menyampaikan tanggal 28 januari akan dilantik pejabat baru
menggantikan 3 Pejabat Desa yang ada di Kecamatan Taniwel Kabupaten SBB.
"Tiga
pejabat desa Niwelehu, Nikulukan dan Buria akan dilantik dengan pejabat baru
tanggal 28 Januari pagi,” cerita Sumber.
Dengan begitu
terlihat Jimmy Rumpuin sangatlah ambisi dan melakukan apa saja demi kepentingan
hasrat politiknya demi meloloskan istrinya sebagai wakil rakyat DPRD.
“Dia sangatlah
ambisi untuk istrinya harus lolos dan menjadi anggota DPRD, maka itu para pejabat
desa tidak sejalan dan tidak menangkan istrinya maka dirinya mengancam dan
bahkan lakukan intervensi agar hasratnya tercapai,” ungkap Sumber.
Ditambahkannya,
Dia ( Jimmy ) sangatlah arogan dan menakuti pejabat desa yang ada di Taniwel dan
semua perintahnya harus diikuti kalau ingin terus menjadi pejabat desa apalagi
saat ini sang istrinya maju caleg dengan menggunakan partai Hanura yang notabenenya
saat ini dipimpin oleh Muh. Yasi Payapo sebagai ketua DPDnya.
" Apalagi
istrinya saat ini maju sebagai calon anggota DPRD Kabupaten SBB. Kalau pejabat
desa tidak bekerja untuk istrinya maka jabatan sebagai pejabat desa jadi korban,"
ucap Sumber.
Berlaga sok
Bupati SBB kecil yang hadir hanya menakuti pejabat desa, dengan mengintervensi
melantik pejabat desa kalau tidak sejalan dengan kepentingannya.
Dia (Jimy)
mengumbar dan mempopulerkan diri sebagai orang dekat dan orang percaya Bupati
SBB hanya sebagai tameng supaya ia leluasa berbuat semaunya dan mengintervensi
pemerintahan yang bukan dibawah kendalinya itu.
“Jika Bupati SBB
Moh Yasin Payapo mengikuti apa yang diinginkan oleh Jimmy untuk menggantikan 3
pejabat Desa Niwelehu, Nikulukan dan Buria maka Bupati SBB diibaratkan sebagai
Boneka yang hanya dipermainkan oleh siapa pun, apalagi Bupati SBB dan
pemerintahannya diintervensi orang dekatnya sekelas Jimmy Rumpuin, apa kata
dunia dengan pemerintahan SBB ini," cetusnya. (KT/MFS)
0 komentar:
Post a Comment