SBT, Kompastimur.com
Terkait dengan polimik pembangunan Bandara Kecamatan Pulau Gorom yang masih bermasalah dengan lahan, tokoh Pemuda Kecamatan Pulau Panjang, Ridwan Tatakora Kelian Angkat Bicara, Selasa (11/12/08).
Kelian mengatakan, Kecamatan Pulau Panjang juga sangat strategis untuk pembangunan Bandara, untuk itu, sebagai pemuda, pihaknya akan membangunkan komunikasi dengan semua pihak yang berada di kecamatan tersebut agar bisa menyiapkan lahan sesuai dengan kebutuhan pembangunan Bandara.
"Pulau Panjang siap hibah tanah untuk pembangunan Bandara," kata Kelian
Selain itu, Politisi Partai Hanura ini menambahkan, pembangunan bandara jika difokuskan di Kecamatan Pulau Panjang, dinilai sangat efektif dan berdampak buat kehidupan masyarakat, karena dekat sekali dengan spot-spot wisata yang berada di Pulau panjang maupun Pulau Manawoko (Danau Sole) sehingga ikut memacu perkembangan pariwisata serta merangsang wisatawan untuk mengunjungi spot wisata yang telah mendunia tersebut.
"Efektif karena dekat dengan spot wisata, maka wisatawan pun mudah menginjunginya," ucapnya.
Untuk diketahui, pembangunan bandara Pulau Gorom menuai protes dari warga yang memiliki tanaman umur panjang berupa pala dan cengkeh, karena jika itu dilakukan maka akan berdampak terhadap perekonomian masyarakat di daerah setempat.
Masyarakat yang memiliki lahan Palah dan Cengkeh sebanyak 128 Kepala Keluarga ini telah menandatangani surat penolakan pembangunan Bandara diatas tanah yang telah selesai di survey. (KT/FS)
0 komentar:
Post a Comment