SBT, Kompastimur.com
Pemadaman
listrik di Kota Bula terus berlanjut, keadaan ini membuat para pelanggang di
Kota Bula resah, sehingga mereka (pelanggan) melampiaskan keresahan dan
kekecewaan dilaman facebook masing-masing untuk meluapkan semua kekesalan
mereka.
Pemadaman yang
dinilai sangat lama karena kurang lebih 12 jam ini sangat meresahkan serta
merugikan para pelanggang sehingga berpengaruh terhadap semua hal, mulai dari
charger Handphone, masak, mandi, pekerjaan kantor dan pekerjaan lain yang
membutuhkan listrik.
Informasi yang
himpun media ini, pemadaman yang terus berlangsung akibat dari kerusakan mesin
sehingga terjadi krisis listrik sebesar 1,4 MW. Selain itu, pada Kamis 01
November 2018 kembali terjadi insiden sekitar pukul 20:00 WIT terdapat kebakaran
salah satu Gardu yang terletak didepan Toko Rama dan lansung dilakukan
perbaikan oleh pihak PLN Bula.
Melihat kekecewaan
dari pelanggan tersebut, Pihak PLN membuat release permohonan maaf yang disampaikan oleh Kepala
PLN Bula, Musa Rumain pada laman Facebook-nya, Rabu (01/10/2018) Pukul 08:43 di
Group New PILAR-SBT.
Berikut petikan
release tersebut :
Assalammualaikum
wr wb, selamat pagi salam sejahtera warga pillar, saya pribadi dan manegemen
PLN menyampaikan mohon maaf sebesar-besranya atas ketidkanyamanan pelayanan
kami akhir-akhir ini, disaat kami melakukan upaya pemulihan terjadi lagi
gangguan 1 unit mesin kami sehingga total
Pemadaman sudah
menjapai 1.4 MW. Saya mohon maaf mohon dan mohon pengertian baik dari semua
warga pilar utk menyampaikan info ini kepada semua warga.
Demikian
pemberitahuan ini atas nama manegemen PLN kami ucapkan terima Kasih.
Wasalaamualaikim.
Wr wb. (KT/FS)
0 komentar:
Post a Comment