Bupati Kabupaten Buru Selatan Tagop Sudarsono Soulisa menyampaikan apresiasi dan penghargaan serta trimakasih kepada pimpinan dewan, pimpinan fraksi, dan anggota DPRD yang telah menuntaskan dokumen Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun anggaran 2019.
" Semoga semangat kebersamaan dan kerjasama harmonis yang menyertai keberhasilan kita, eksekutif dan dewan yang terhormat akan menjadi pengalaman penting dan berharga bagi kedua lembaga ini dalam mengekspresikan semangat pengabdian dalam mempercepat akselerasi pembamgunan demi perbaikan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah Fuka Bipolo tercinta," ujar Soulisa dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Pjs Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buru Selatan Abdul Muthalib Laitupa saat rapat paripurna DPRD Kabupaten Buru Selatan dalam rangka penyampaian kata akhir fraksi-fraksi yang berlangsung di ruang sidang utama Rabu (28/11) malam.
Soulisa yang juga orang nomor satu di kabupaten Buru Selatan ini mengungkapkan, apa yang disampaikan dalam kata akhir fraksi -fraksi , baik berupa arahan dan saran, kritik yang konstruktif, masukan dan catatan serta usulan dan pendapat yang disampaikan tentunya akan menjadi perhatian berharga untuk ditindaklanjuti demi perbaikan dan peningkatan kinerja pemerintah dimasa yang akan datang.
"Saya berharap semoga jalinan kerjasama dan kebersamaan yang harmonis yang telah tercapai dapat di pelihara dan terus dibina dengan baik dimasa-masa yang akan datang, sehingga seberat apapun beban tugas dan tanggungjawab yang kita emban dan hadapi bersama semuany pasti akan dapat teratasi dan diselesaikan dengan baik sesuai harapan,"pintanya.
Bupati aktif dua periode ini mengungkapkan, pembahasan Ranperda APBD tahun 2019 telah dilakukan secara maraton, siang dan malam tanpa mengenal lelah.
Semua itu dilakukan demi menyelesaikan dokumen RAPBD tahun anggaran 2019 tepat waktu dan tidak melampaui batas waktu sesuai amanat ketentuan yang berlaku sehingga diharapkan pelaksanaan anggaran 2019 dapat terealisasi lebih awal dan lebih cepat yang tentunya diharapkan akan berdampak tricking down effect bagi perekonomian daerah dan kesejahteraan rakyat di daerah ini.
" Selama proses pembahasan, berbagai hal telah kita lakukan bersama, tim anggaran pemerintah daearah, badan anggaran legislatif, utamanya saat pembahasan Kebijakan Umum APBD, prioritas dan plafon anggaran serta RAPBD tahun anggaran 2019," pungkasnya. (KT/08)
0 komentar:
Post a Comment