Namrole, Kompastimur.com
Baku Dapa Anak
dan Remaja Klasis GPM Buru Selatan dibuka Wakil Bupati Buce Ayub Seleky,
berlangsung di Jemaat Waeraman, Desa Waerama, Kecamatan Fena Fafan, Minggu
(14/10).
Kegiatan ini
diikuti 29 Jemaat dalam Klasis GPM Buru Selatan.
Wabup dalam
sambutannya menyampaikan kegiatan ini menjadi inspirasi dan spirit untuk
dapat membangun kreatifitas anak dan remaja agar mandiri serta
bertanggungjawab.
“Kegiatan baku
dapa anak hendaknya menjadi inspirasi dan spirit bagi kita semua sebagai
pendeta, pengasuh, Guru PAK di sekolah, majelis jemaat serta yang paling utama
orang tua. Agar dapat membangun kreatifitas anak dan remaja supaya mereka
mandiri, bertanggungjawab dan penuh pengharapan menyonsong masa depan
yang lebih baik,” katanya.
Kata dia,
pemerintah daerah mengapresiasi baku dapa anak dan remaja yang menjadi program
tetap GPM.
Dalam rangka
meningkatkan kapasitas anak dan remaja menghadapi perkembangan masa kini,
membutuhkan strategi yang mampu mendukung pembinaan karakteristik, mental dan
intelegensi tumbuh kembang anak.
“Anak dan remaja
dapat tumbuh dan berkembang secara normal karena kita telah mampu menciptakan
lingkungan ramah anak sehingga implementasi klegiatan ini diharapkan dapat
diteruskan di lingkungan keluarga, desa dan lingkungan sekolah,” ajaknya.
Seleky yang juga
mantan Kepala BKD Kabupaten Bursel itu, menegaskan upaya agar anak terhindar
dari berbagai tindak kekerasan dan diskriminasi harus terus dilakukan. “Adalah
penting bagi kita untuk memberi kebebasan berekspresi dan ruang kreatif yang
seluas-luasnya bagi anak dan remaja melalui berbagai kegiatan termasuk kegiatan
ini,” pungkasnya. (KT/08)
0 komentar:
Post a Comment