• Headline News


    Wednesday, October 17, 2018

    Dua Kali Pencairan AD dan ADD, Desa Morekau Tak Ada Realisasi Pekerjaan



    Piru, Kompastimur.com 
    Aksi palang kantor Desa Morekau Kecamatan Seram Barat Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku yang dilakukan oleh masyarakat Desa Morekau pada Sabtu (13/10/2018) lantaran masyarakat kesal terhadap kepemimpinan Pejabat Desa Morekau Marlin Mayaut yang sudah dua kali melakukan pencairan ADD dan DD namun tak berdampak untuk pembangunan desa.

    Marlin Mayaut yang juga istri Camat Seram Barat Rony Salenusa ini, saat diangkat menjadi penjabat Desa Morekau sudah dua kali melakukan tahapan pencairan Anggaran Desa ( AD) dan Anggaran Dana Desa ( ADD) namun tak ada realisasi pekerjaan di Desa Morekau.

    Salah satu warga Desa Morekau yang enggan namanya dipublikasikan kepada Kompastimur.com, Rabu (17/10/2018), Mengatakan  dengan adanya pejabat yang baru memimpin Desa Morekau sudah dua kali melakukan pencairan AD dan ADD namun tidak ada pekerjaan pembangun yang terlihat di Desa Morekau padahal anggaran-anggaran tersebut diperuntukan untuk pembanguna desa.

    “Ini menjadi pertanyaan besar buat kami masyarakat Desa Morekau, kemana anggaran AD dan ADD itu diperuntukan, sampai saat ini tidak ada pembangunan yang direalisasikan dari AD dan ADD untuk kesejahteraan masyarakat desa Morekau, kami perlu kejelasannya." ungkapnya.

     Palang Kantor Desa
    Lanjutnya, aksi masyarakat melakukan boikot kantor Desa Morekau merupakan bentuk protes karena merasa kesal dengan kinerja Pejabat Desa Morekau yang tidak trnsparan, kepada kami masyarakat Morekau padahal sudah dua kali pencairan AD dan ADD.

    “Kami Boikot kantor desa agar semua ini bisa terjawab, bukan main sembunyi dari kami masyarakat. Kami ingin transparan soal AD dan ADD yang sudah dicairkan itu," Tegasnya.

    Bukan hanya itu saja, dirinya membeberkan, Pejabat Desa Morekau Marlin Mayaut jarang berada di Desa Morekau dan tidak ada pemberitahuan kepada masyarakat soal AD dan ADD Desa Morekau secara transparan di Tahun 2018 ini.

    “Marlin Mayaut Selaku Kepala Desa Morekau, tak pernah hadir untuk menjalankan tugas dan pelayanan administrasi kepada masyarakat, lalu semua dana desa setelah di cairkan dipegang dan dikelola oleh pejabat, padahal ada bendahara desa dan dimana fungsinya bendahara. Prinsipnya manajemen tukang bakso," bebernya.

    Tambahnya lagi, AD dan ADD yang dikucurkan pemerintah pusat untuk mensejahterakan masyarakat desa bukan untuk mensejahterakan pribadi atau golongan.

    “dana itu untuk mensejahterakan masyarakat desa bukan pribadi, olehnya itu kami masyarakat meminta dengan tegas kepada Pejabat Desa Morekau agar segerah merealisasikan AD dan ADD yang sudah dicairkan itu untuk pembangunan di Desa Morekau bukan terkesan diam dengan anggaran yang sudah ada itu," tegasnya. (KT/MFS)

    Jangan Lewatkan...

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Dua Kali Pencairan AD dan ADD, Desa Morekau Tak Ada Realisasi Pekerjaan Rating: 5 Reviewed By: Kompas Timur
    Scroll to Top