• Headline News


    Friday, September 7, 2018

    Wabup Ibarat Pajangan, Bupati SBB di Nilai Ambisi dan Seraka



    Piru, Kompastimur.com 
    Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Moh Yasin Payapo dinilai sangatlah ambisi dan seraka untuk memimpin Kabupaten SBB sendiri tanpa melibatkan dan tak menganggap keberadaan Wakil Bupati (Wabup) Timotius Akerina untuk terlibat bersama-sama dalam sistem Pemerintah.

    Komitmen mereka berdua untuk bersama - sama membangun dan Kase Bae SBB hanyalah pembobongan publik untuk masyarakat Kabupaten SBB karena kenyataannya, mereka berdua tidak mesra sebab Wabu SBB tidak dianggap dalam pengambilan kebijakan dan tak dilibatkan dalam membangun negeri bertajuk Saka Mese Nusa itu.

    Kabupaten SBB sudah tidak normal lagi, gimana tidak kedua pemimpin kabupaten saja tidak akur, Bupati SBB berjalan sendiri tanpa berkompromi dengan Wabup SBB dan bahkan Bupati SBB sangatlah berambisi dan monopoli menguasai segala bentuk apa yang ada di pemerintahan mereka, sehingga berimbas pada Visi dan Misi yang belum sepenuhnya terrealisasi karena mereka berdua tak berembuk bersama-sama untuk menjawab Visi dan Misi itu.

    Pantau Kompastimur.com pada salah satu akun HUMAS PROTOKOLER SBB dengan foto spanduk yang diunggah terlihat Bupati SBB kesendirian tanpa didampingi oleh Wakil Bupati SBB, ada apa ? sehingga spanduk yang dipajang tanpa ada foto sang wakil Bupati SBB padahal itu agenda Pemkab SBB bukan agenda pribadi .

    Dalam spanduk yang bertuliskan" Penyerahan Bantuan Secara Simbolis Oleh Bupati Seram Bagian Barat Kepada Penerima Program BSPS dan Dak Afirmasi Tahun 2018 yang hanya tertera foto sang Bupati SBB pada spanduk itu, seharusnya ada foto mereka berdua selaku pemimpin Kabupaten SBB.

    Anehnya lagi Wakil Bupati SBB tidak dipercayakan untuk memberikan bantuan itu, malah seorang Assisten I Pemkab SBB Paulus CH Pikal yang dipercayakan. Akankah ini bertanda Wabup tidak dianggap ataukah Bupati SBB menganggap Wabup SBB hanya sebagai pajangan dan pot bunga dimasa pemerintahan mereka berdua, mau dibawah kemana Kabupaten ini jika seorang pemimpin Kabupaten ini ibarat Suami Tanpa ada Istrinya.

    Salah satu ASN lingkup Pemkab SBB yang enggan namanya dipublikasikan Kepada Kompastimur.com, Kamis (6/9) menuturkan, Bupati SBB Moh Yasin Payapo terlihat sangat ambisi dan seraka untuk menguasai pemerintahan, karena tak memberikan ruang kepada wakil Bupati untuk sama sama membangun Kabupaten ini.

    " Bupati SBB terlalu seraka dan ambisi dan tidak mengganggap Wakil Bupati itu ada. Semua yang ada sudah diambil dan dikuasai oleh Bupati tanpa melibatkan wakilnya, bagaimana mau sama-sama bangun SBB kalau Bupati dan Wakil tidak akur, dan tak sejalan,”  ungkapnya.

    Menurut penilaiannya Wakil Bupati SBB hanya dianggap sebagai pajangan dan pot bunga oleh Bupati SBB yang menghiasai pemerintah Kabupaten SBB tanpa dilibatkan pada agenda-agenda Pemda.

    " Saya sangat sesalkan perlakuan Bupati kepada wakilnya selama ini, ternyata kemesraan selama ini hanyalah pembohongan publik, hanya publik tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi antara Bupati dan Wakil Bupati SBB saat ini," pungkasnya.

    Ditambahkannya, tidak akur dan terkesan telah bercerai terlihat pada spanduk yang dipajang saat kegiatan pemberian bantuan tidak terlihat foto wakil bupati hanya terpampang Bupati SBB padahal Wabup juga selaku pemerintah daerah.

    " Itu programnya Pemkab SBB bukan program bantuan pribadi Bupati SBB, kenapa tidak ada fotonya Wakil Bupati berdampingan dengan Wakil Bupati, miris.Padahal Wakil Bupati SBB saat ini berada di Ibu Kota Kabupaten SBB kenapa tidak dihadirkan untuk memberikan bantuan itu atas nama pemkab SBB malah Assisten I Setda SBB yang berikan ini patut dipertanyakan ?,” ujarnya. (KT/MFS)

    Jangan Lewatkan...

    Baca Juga

    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Wabup Ibarat Pajangan, Bupati SBB di Nilai Ambisi dan Seraka Rating: 5 Reviewed By: Kompas Timur
    Scroll to Top