Tana Toraja, Kompastimur.com
Anggota Polsek
Mengkendek, Polres Tana Toraja menyelenggarakan bakti sosial membersihkan
tempat ibadah di Gereja Toraja Jemaat Silo Getengan, Kelurahan
Rantekalua, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja,Jumat (7/9/2018).
Kegiatan ini
dipimpin langsung oleh Wakapolsek Mengkendek Ipda Marthen Manan, ini sebagai
bentuk kepedulian dalam menjaga dan merawat tempat ibadah umat Kristiani.
"Kerja bakti
ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan Polri, sebagai bagian dari
komponen masyarakat yang juga memiliki tanggung jawab terhadap kebersihan,
kerapian, dan kenyamanan di tempat-tempat ibadah," kata Wakapolsek Ipda
Marthen Manan.
Disampaikan
lebih lanjut bahwa dalam kegiatan kerja bakti seperti ini yang kami laksanakan
dengan membersihkan sampah-sampah dan memotong rumput serta tanaman liar
yang ada di area sekitar Gereja Toraja Jemaat Silo Getengan.
Dengan adanya
kerja bakti semacam ini diharapkan masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan
ibadah maupun kegiatan keagamaan lainnya dapat merasa nyaman dan tenteram.
Ipda Marthen
Manan, lebih jauh menuturkan bahwa kegiatan bakti sosial seperti ini
dilaksanakan secara bergilir setiap hari Jumat di setiap tempat-tempat ibadah
dan bangunan-bangunan pemerintah lainnya yang ada di wilayah hukum Polsek
Mengkendek.
"Kita mulai
dari memotong rumput, membersihkan sampah-sampah, bahkan kalau
dimungkinkan kita membersihkan semua ruangan. Kita bagi tugas, ada yang
memotong rumput, membersihkan sampah dan merapikan halaman. Kegiatan seperti
ini kita laksanakan pada setiap hari Jumat " ujar Ipda Marthen Manan yang
mengaku baru seminggu bertugas di Polsek Mengkendek.
Kegiatan
bersih-bersih dari anggota Polsek Mengkendek tersebut, sempat membuat kaget
Nahor Bokko sebagai penjaga (Koster) Gereja Toraja Jemaat Silo Getengan.
"Saya kaget
tiba-tiba datang polisi naik mobil patroli, juga ada yang naik motor. Saya kira
ada masalah. Ternyata kegiatan bersih-bersih. Tapi saya sangat bersyukur dengan
adanya kegiatan seperti ini, karena dapat menunjukan kedekatan Polisi dengan
warga Jemaat dan masyarakat," kata Nahor Bokko penjaga (Koster) Gereja
setempat. (KT-MZT)
0 komentar:
Post a Comment