SBT, Kompastimur.com
Rosna Sehwaky,
merupakan sosok Tokoh muda Perempuan yang tak asing buat Publik Seram Bagian
Timur, karena dirinya merupakan salah satu perempuan yang tak pernah mengenal
kata menyerah.
Dirinya mulai
menggeluti wilayah penyelenggara Pemilu saat mengikuti seleksi KPU Seram Bagian
Timur (SBT) pada Tahun 2013 lalu, namu terpaksa bertengger pada 10 Besar.
Walaupun tak
lolos menjadi Komisioner KPU SBT, dirinya tetap bersemangat, segingga pada
akhirnya mengikuti seleksi Panwaslu SBT dan berhasil Lolos menjadi Komisioner
Panwaslu yang duduk sebagai Kordiv Sumberdaya Manusia.
Disinilah
dirinya mulai berkiprah di lembaga penyelenggara pengawasan dan terkenal dengan
ketegasannya. Selain tegas, Tokoh Perempuan ini memiliki disiplin tinggi dan
menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi serta memiliki integritas yang sangat
luar biasa.
Akibat disiplin
dan menghargai profesi, dirinya bahkan hampir melahirkan di ruang Pleno KPU SBT,
karena dalam kondisi bebadan dua (Hamil). Dalam kondisi seperti itu, dirinya
masih saja melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan profesinya
sebagai lembaga penyelenggara pengawasan dengan melakukan sosialisasi
partisipatif ke kecamatan-kecamatan menjelang Pilkada Maluku 2018.
Walaupun
mengarungi lautan yang bergelombang, tidak pernah menyurutkan semangatnya untuk
turun lansung ke Kecamatan-kecamatan, seperti Kecamatan Pulau Gorom, Gorom
Timur, Teluk Waru, Werinama, Siwalalat, dan Kiandarat.
Soal Prestasi,
Panwaslu Kabupaten SBT behasil melakukan pengawasan dengan baik sehingga surat
suara sisa yang biasanya dicoblos pada Wiayah Amarsikaru dan beberapa titik
lainnya yang dalam proses demokrasi di SBT tidak pernah terdapat surat suara
dikembalikan.
Sampai pada
Pilgub 27 Juni Kemarin, Panwaslu SBT mampu melakukan Itu sehingga masih
terdapat sisa suara. Selain itu, kemanpuannya menyampaikan atensi saat
pleno-pleno di KPU sangat tegas.
Selain
ketegasan, lewat rekomendasi langsung oleh Panwaslu SBT yang Berkaitan dengan pemilih
yang belum memiliki KTPE di wilayah pegunungan sesuai hasil penelusuran Panwaslu
SBT ( Rosnah Sehwaky) di respon cepat oleh Disdukcapil dan langsung turun
melakukan perekaman, Ini bagian dari pengawasan partisipasif efektif yang
dilakukan oleh Panwaslu SBT.
Beberapa
Komisioner Panwascam di SBT yang ditemui, mempunyai penilaian yang sangat
positif terhadap Sehwaky. Mereka menilai, yang bersangkutan merupakan salah
satu perempuan yang mereka kenal sangat tegas, disiplin, tegas, dan menonjol
serta eksennya sangat luar biasa sehingga disimpulkan, Panwaslu SBT tak ada
warna jika tak ada yang bersangkutan (Rosnah Sehwaky).
"Tegas,
punya Integritas, eksennya menonjol. Beliau selalu hadir saat kegiatan di kecamatan,
komunikasinya intens. Panwas tak ada warna jika tak ada beliau," kata Mereka.
(KT-FS)
0 komentar:
Post a Comment