Namrole, Kompastimur.com
Menyikapi berbagai
berita yang beredar di masyarakat tentang formasi dan penerimaan CPNS umum Tahun
2018 untuk Kabupaten Buru Selatan (Bursel) sudah ada ternyata Hoaks.
Pasalnya, formasi
(Kuota) yang di ajukan awal oleh badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya
Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bursel yang hampir mencapai 3000 dan telah di revisi
menjadi 680 sebagai kuota perubahan sesuai permintaan Menpan hingga saat ini kuota
balik tersebut belum diterima Pemda Bursel.
Hal ini
disampaikan kepala BKPSDM A. M Laitupa ketika di temui Wartawan di ruang
kerjanya, Selasa (31/07).
“Saat ini kita
sementara menunggu formasi yang di tetapkan BKN dan Menpan ini seharusnya diminggu
ke 4 bulan Juli kemarin kita sudah menerima tetapi sampai dengan saat ini
formasi itu belum kita terima, tetapi sesuai dengan surat Menpan Nomor 06 Tahun
2018 yang diterima tentang persiapan-persiapan untuk melaksanakan tes CAT itu
ada walapun formasinya belum ada,” kata Laitupa.
Ada berita-berita
hoaks yang tersebar di media-media sosial atau melalui sms terkait dengan
pendaftaran, pengunguman CPNS dan jumlah kuota dirinya mejelaskan itu semuanya adalah
berita hoaks.
“Itu tidak resmi
karena yang resmi sumbernya harus keluar dari Menpan dan BKN. Kuota itu pasti dalam
bentuk surat dan ditujukan kepada Bupati terkait dengan pengangkatan CPNS tahun
2018. Secara tertulis surat itu juga belum ada jadi kalau ada media atau
informasi CPNS beredar melalui HP dan lain-lain menurut saya itu adalah
berita-berita yang menyesatkan,” ujarnya.
Dirinya menjelaskan,
untuk sementara yang dipersiapkan hanya ruangan tesnya dalam rangka merespon
surat Menpan Nomor 06 Tahun 2018 karena berita terakhirnya minggu pertama bulan
Agustus 2018 ini formasinya sudah muncul.
“Nampaknya formasi
ini sudah ada dari bulan Juli kemarin namun karena ada regulasi dari tiap-tiap
daerah yang memperjuangkan formasinya sehingga mejadi tarik ulur keluarnya penetapan
formasi CPNS 2018 ini tertunda. Jadi kita punya ruang CAT untuk persiapan tes
itu sudah kita siapkan tergantung perintahnya kapan kita laksanakan tes kita
sudah siap” tuturnya.
Ia menjelaskan, kuota
yang ajukan itu berada ada 4 formasi yang menjadi formasi fokus Menpan yaitu
tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, infrastruktur kemudian tenaga teknis lain
yang dibutuhkan oleh daerah.
“Kalau infrastruktur
itu artinya tenaga teknis seperti bangunan, kemudian tenaga teknis lainnya seperti
ekonomi akuntansi, bagian hukum dan perencanaan. Kuota revisi yang di ajukan untuk
tenaga pendidikan 150 orang, Kesehatan itu 220, kemudian tenaga teknis 310 itu
sudah termasuk infrastruktur dan tenaga teknis lainnya ,” ucapnya.
Dirinya menghimbau
agar masyarakat tidak terpengaruh dengan berita Hoaks terkait penerimaan CPSN umum
Tahun 2018 dan harus menunggu informasi resmi dari Menpan dan BKN.
“Atas nama Badan
Kepegawaian Kabupaten Bursel menyampaikan kepada seluruh masyrakat agar tidak terpengaruh
dengan berita-berita hoaks yang beredar di masyarakat tentang penerimaan CPNS umum
di 2018. Kita harus berdasarkan ketentuan dan aturan yaitu hasil resmi yang
dikeluarkan Menpan dan BKN kerena hasil resmi itu dalam bentuk surat resmi dari
Menteri ke Bupati atau Gubernur setempat,” ujarnya. (KT-02)
0 komentar:
Post a Comment