Piru, KompasTimur. Com
Penyerapan Dana
Desa di desa Taniwel Kecamatan Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku prioritaskan untuk program peningkatan
pemberdayaan masyarakat setempat dengan melakukan pembangunan rumah tidak layak
huni dan MCK.
Hal ini
disampaikan Kepala Desa Taniwel Adri Latue kepada kompas timur.com Kamis (19/7/2018).
Latue katakan,
di Tahun 2018 ini ada beberapa program yang dicanangkan dan akan
diimplementasikan secara bertahap kepada masyarakat setempat agar tersentuh
secara ril dengan dana desa tahap pertama yang sudah dikucurkan ini.
" Saat ini
yang sudah dijalankan dan dibagikan kepada masyarakat di antaranya bantuan
rehab rumah tidak layak huni, MCK dan pengadaan anak kelapa Raja"
ungkapnya.
Dijelaskannya,
untuk Rehab rumah tidak layak huni sebanyak 30 KK masuk dalam pemberdayaan dan
bantuannya itu hanya berupa stimulan dan kepala keluarga setempat harus punya
swadaya untuk menyelesaikannya.
" Bantuan
yang didapatkan berupa 30 sak semen dan 30 lembar daun seng dan sisanya
merupakan swadaya setiap masing masing 30 Kepala Keluarga itu sendiri,"
tuturnya
Latue
menambahkan, ada pula program selain rehab rumah tidak layak huni yakni program
bantuan MCK yang sasarannya untuk 20 Kepala Keluarga yang saat ini sudah dalam
proses pembangunannya dan sudah diterima
langsung oleh 20 Kepala Keluarga Desa Taniwel.
" 20 Kepala
Keluarga sudah menerima bantuannya secara langsung berupa, semen, tehel, pipa, atap
seng dan lain lainnya dan selanjutnya akan dilakukan proses
pembangunannya" urainya.
Lebih jau
dirinya menjelaskan, untuk tahap pertama tahun ini program program yang difoksukan dan diarahkan kepada
peningkatan kesejahteraan hidup keluarga berupa
bantuan MCK, rehab rumah tidak layak huni, dan pengadaan anakan kelapa
Raja.
“ Kalau anakan
kelapa raja kami lakukan pengadaan sebanyak 5000 anakan dan pengadaan obat-obatan
bagi posyandu serta program program operasional" TUTUP Latue (KT-MFS)
0 komentar:
Post a Comment