Namrole, Kompastimur.com
DPRD Kabupaten Buru
Selatan (Bursel), Jumaat (20/07) menggelar rapat Paripurna Istimewa dalam
agenda memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Bursel ke-10 yang jatuh
pada tanggal 21 Juli 2018 dimana paripurna ini berlangsung di aula kantor DPRD
Bursel.
Ketua DPRD
Kabupaten Bursel, Arkilaus Solulissa saat membuka Paripurna istimewa tersebut mengatakan,
paripurna ini merupakan agenda yang baru dilaksanakan tahun ini sebagai bentuk
kesadaran lokalitas maupun warisan kepada generasi muda tentang peristiwa
bersejarah hari lahirnya Kabupaten Bursel 10 tahun silam.
“Paripurna yang
kita gelar ini bukan hanya tuntutan seremonial belaka tetapi peringatan ini
lebih mengingatkan kita selaku anak negeri Bipolo untuk merenungkan kembali
berbagai hal yang telah kita lakukan dalam pengabdian kita demi memajukan Kabupaten
Bursel,” kata Solissa.
Kabupaten Bursel
yang terbentuk pada tanggal 21 Juli 2008 sesuai dengan undang-undang Nomor 32 Tahun
2008 merupakan buah dari hasil perjuangan para Tokoh-Tokoh pemekaran yang
tergabung dalam lembaga Pemekaran Bursel.
“Perjuangan mereka
tidaklah mudah, harta bahkan jiwa raga mereka korbankan, oleh karena itu
marilah kita mendoakan para tokoh pemekaran negeri ini yakni Almarhum Ismail
Solissa, Almarhum Ulis Lesnussa dan Almarhum Jhon Lesnussa yang dalam perjuangan
telah merengut jiwa mereka, semoga semua amal baik dan perjuangan mereka
diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” pinta Solissa.
Solissa dalam
kesempatan itu mengakui sejak menjadi daerah otonomi baru dan terpisah dari Kabupaten
Buru, kini Kabupaten Bursel masih berbena diri.
Sementara itu,
Wakil Bupati Bursel Buce Ayub Seleky saat membacakan sambutan Bupati Bursel Tagop
Sudarsono Soulissa menjelaskan, perjuangan pemekaran Kabupaten Bursel bertujuan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang saat ini difokuskan pada pembangunan
di 4 bidang yang menjadi prioritas yakni, Bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan,
Pengembangan Ekonomi Kerakyatan, dan Pembangunan Infrastruktur Wilayah.
“ Kebijakan
pendidikan berdasarkan RPJMD Kabupaten Tahun 2016-2021 lebih difokuskan pada
pembangunan sarana dan prasarana pendidikan bermutu diseluruh wilayah,
penguatan SDM tenaga pendidik dan kependidikan, pemberian beasiswa untuk siswa
berprestasi, serta pembangunan sekolah kejuruan berbasis kebutuhan lokal,” kata
Seleky.
Dibidang kesehatan,
fokus Pemda Bursel meliputi pembangunan sarana dan prasarana serta tenaga
kesehatan yang merata dan berkualitas, pembangunan sistem jaringan obat dan
instansi pengobatan, penyedian dokter, mensosialisasikan pola hidup sehat serta
penguatan perlindungan terhadap ibu hamil dan anak.
“ Selain
pendidikan dan kesehatan, pengembangan ekonomi kerakyatan merupakan bidang yang
paling berat untuk dapat mendongkrak hasil pembangunan karena meliputi sektor
pertanian, perikanan, perindustrian dan UKM. Sedangkan pembangunan
infrastruktur wilayah meliputi peningkatan prasarana jalan, jembatan dan
drainase, peningkatan kualitas fisik penunjang pertanian dan ketertiban dan
kenyamanan transportasi.” ujarnya.
Sedangkan Gubernur
Maluku Said Assagaff dalam sambutanya yang dibacakan oleh Staf Ahli
Kemasyarakatan dan Sumber daya Manusia, Abdul Halim Daties menuturkan dengan
bertambahnya usia Kabupaten Bursel yang genap satu dasawarsa dapat dijadikan
sebagai sebuah pegangan untuk mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan
daerah dengan karya dan prestasi, kerja produktif demi meraih cita-cita dan
harapan akan masa depan yang lebih baik.
“Hari kelahiran
Kabupaten ini dapat di jadikan sebagai insprasi dan motivasi untuk kembali
mengisi setiap perjuangan guna menigkatkan kesejahteraan serta kemajuan dan
kemakmuran di bumi Lolik Lalen Fedak Fena,” kata Daties.
Dirinya juga
berterima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada para penggagas dan
tokoh pemekaran yang telah berjuang dalam pemekaran Kabupaten Bursel demi
meningkatkan kualitas hidup masyarkat.
Dirinya mengharapkan
kepada seluruh stockholder agar dapat bersinergi dalam menjalin hubungan untuk
mencapai pembangunan daerah kearah yang lebih baik.
“Saya berharap
kepada Bupati dan Wakil Bupati, bersama dengan Pimpinan dan Anggota DPRD Bursel
sebagai mitra kerja pemerintah, agar dapat membangun komunikasi dan koordinasi
yang intensif bersama dengan seluruh pemangku kepentingan demi mengupayakan
peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bursel,” harapnya. (KT-02)
0 komentar:
Post a Comment