Namrole, Kompastimur.com
30 siswa SMA dan
SMK yang berada di wilayah Kabupaten Buru Selatan (Bursel) mengikuti pelatihan
Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra).
Mereka akan dilatih untuk menunaikan tugas saat Hari Ulang Tahun Republik
Indonesia ke-73 Tahun pada 17 Agustus 2018 mendatang.
Puluhan siswa
yang mengikuti paskibra berasal dari SMA
dan SMK di empat kecamatan di wilayah Kabupaten Bursel masing-masing Kecamatan
Namrole, Waesama, Ambalau dan Leksula.
Sementara dua
kecamatan lainnya yakni Fena-Fafan dan Kepala Madan tidak dapat mengirim
peserta untuk mengikuti seleksi tidak kabupaten bebrapa waktu lalu di Kota
Namrole.
Pelatihan Paskibra
Secara simbolis dibuka Asisten II Setda Kabupaten Bursel Imran Mahmud yang berlangsung
di Aula Kantor Bupati setempat, Selasa (24/7) sore.
Kegiatan yang
digagas Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bursel itu dihadiri sejumlah kepala
SKPD maupun muspida.
Bupati Tagop
Sudarsono Soulisa dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II menyatakan setiap
17 Agustus Bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke baik itu ditingkat
nasional, provinsi maupun kabupaten/kota diwajibkan melaksanakan upacara
peringatan detik-detik proklamasi.
Guna mengenang
moment bersejarah itu, maka pemerintah daerah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga
melakukan seleksi untuk merekrut Paskibra. Sebagai generasi muda calon penerus pembangunan bangsa terutama
para siswa yang telah terpilih masuk menjadi Paskibra agar dapat berlatik
dengan keras, kreatif inovatif dan berahklak mulia untuk menjalankan tugas dimaksud.
“Seperti kita
ketahui bersama anak-anak yang hadir saat ini telah diseleksi oleh panitia
seleksi tingkat kabupaten untuk menjadi Paskibra pada 17 Agustus nanti,”
ujarnya.
Tagop berharap
agar para siswa ini saat berlatih dapat mengikuti seluruh petunjuk dan arahan
dari para pelatih dengan serius dan menjaga kesehatan karena hal ini penting
agar selama proses karantina persiapan peserta selama kurang lebih 25 hari ke
depan berjalan baik dan sukses.
“Pesan saya
kalian telah terpilih mewakili kecamatan dan sekolah kalian masing-masing.
Untuk itu persiapkan diri kalian sebaik-baiknya jaga makan, kesehatan dan
konsentrasi yang baik untuk menghadapi
tanggungjawab kalian pada 17 Agustus 2018 nanti. Jangan lupa beribadah dan
meminta perolongan dari Tuhan Yang Maha Esa, sehingga kegiatan ini nanti
berjalan dengan baik,” pinta Tagop yang juga mantan Kepala Bappeda Kabupaten
Bursel itu.
Untuk diketahui,
selama pelatihan mereka dilatih 8 orang pelatih terdiri dari 2 TNI Kompi
Senapan D 731 Kabaresi Namrole, 1 Anggota Koramil Namrole, 2 Anggota Polsek
Namrole, 1 Personil Brimob Kompi 3 Batalyon A Pelopor dan 2 Anggota PPI.
Ditambah 2 orang tenaga kesehatan yang mendampingi para siswa ini selama
pelatihan. (KT-08)
0 komentar:
Post a Comment