Piru, Kompastimur.com
Mewakili Bupati
Seram Bagian Barat Moh Yasin Payapo Mpd, Assisten I Sekretaris Daerah Kabupaten
Seram Bagian Barat Paulus. C. Pical meresmikan balai Desa Lohia Sapalewa
Kecamatan Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku, Sabtu (12/5).
Turut hadir
dalam kegiatan peresmian balai Desa Lohia Sapalewa Kominfokom SBB Pekking
Calling, Dinas Pekerjaan Umum ( PU ) Tomy Wattimena, Assisten I Setda SBB Paulus.
C . Pical, Kabag Humas dan Protokoler Yosep Sapasuru, serta Camat Taniwel Husen
Luhulima.
Sambutan Bupati,
yang disampaikan Oleh Assisten I Setda Seram Bagian Barat Drs. PAULUS . C .
PICAL menuturkan, pemerintah melalui pemanfaatan Dana Desa dan Alokasi Dana
Desa, sudah bisa membangun dan memiliki sarana pemerintahan balai pertemuan /
Baileo Negeri, yang representatif untuk tempat berkumpul dan bermusyawarah guna
membangun Desa Lohia Sapalewa kedepan.
“Peresmian
sarana pemerintah desa ini harus kita maknai bersama bahwa tugas dan tanggung
jawab pemerintah adalah untuk membina, mengayomi serta melayani masyarakatnya,
sebagimana amanat Undang Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa" ungkapnya
Baileo negeri
merupakan salah satu sarana penunjang musyawarah perencanaan pembangunan,
penyelenggaraan pemerintahan dan pembinaan kemasyarakatan di desa, sebab wadah
tersebut akan selalu menjadi tempat pertemuan maupun komunikasi antara
pemerintah dengan masyarakat.
“Dengan hal-hal
yang urgen dan prioritas akan selalu dibicarakan ditempat itu, untuk
mendapatkan permufakatan bersama" jelasnya.
Lanjutnya, Bailoe
negeri akan selalu menjadi wadah komunikasi dan koordinasi yang baik dalam
konteks penyelenggaraan pemerintahan maupun pembinaan kemasyarakatan.
“Selaku
pemerintah daerah dalam yang mewakili Bupati SBB Moh Yasin Payapo memberikan
apresiasi yang tinggi kepada jajaran pemerintah Desa Lohia Sapalewa bersama BPD
serta seluruh tokoh masyarakat dan warga desa yang telah berhasil membangun Bailoe
negeri yang cukup representatif ini. Saya berharap pula semoga sarana ini dapat
dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya dan dipelihara agar dapat tetap terjaga
demi terlaksananya semua tugas secara optimal," pungkasnya.
Keberhasilan
dihari ini, menurutnya semoga bisa menjadi catatan kedepan dengan harapan agar
pemanfaatan dana desa dan alokasi dana desa kedepan lebih baik.
“ADD dan DD
diharapkan kedepannya dapat dimanfaatkan demi peningkatan pemberdayaan
masyarakat dan menjadi stimulan bagi usaha mikro dan industri rumah tangga
khususnya bagi kegiatan pemberdayaan kaum perempuan melalui gerakan PKK Desa ,
juga keterlibatan kelompok pemuda atau jujaro mungare di desa," tutupnya. (KT-MFS)
0 komentar:
Post a Comment