Tana Toraja,Kompastimur.com
Calon Gubernur
Sulsel Nomor urut 4 Ichsan Yasin Limpo (IYL) menapaki jalan terjal dan licin
menemui warga terpencil di Desa (Lembang) Sarapeang, Kecamatan Rembon. Tepatnya
di wilayah Barat Kabupaten Tana Toraja.
Untuk orang
seusianya, kebanyakan sudah ngos-ngosan. Tapi tidak untuk Ichsan Yasin Limpo.
Padahal, baru saja menempuh medan yang cukup sulit. Wilayah ini memang
tergolong pedalaman.
Untuk
menjangkaunya cukup sulit. Tenaga mesin mobil tak mampu berkutik. Harus dibantu
tenaga manusia. Alias didorong. Termasuk mobil yang ditumpangi Ichsan Yasin
Limpo.
Menjangkau
pedalaman yang terletak di bukit itu, medan jalannya juga sangat ekstrim.
Lebarnya hanya pas untuk satu kendaraan saja. Belum kondisi jalannya yang
menanjak, berliku dan licin.
Tapi demi
menemui warga, tak ada istilah mengeluh, apalagi menghindar untuk
bersilaturahim. Itulah sebabnya, sesampainya di Lembang Sarapeang, Ichsan
langsung disambut penduduk setempat.
Sosialisasi
berbalut silaturahim itu jauh dari kesan formal. Ichsan langsung saja
mendatangi dan berbaur dengan warga di pelataran rumah. Ada juga yang di kolong
rumah. Setelah menyapa, Ichsan mengambil ancang-ancang untuk duduk. Beralaskan
tanah, tanpa kursi.
Warga sempat
dibuat heran. Ada juga yang merasa tak enak, karena tak menyiapkan kursi.
Ichsan memberi kode, tak apa-apa. Duduk beralaskan tanah pun jadi. Suasana itu
membuat sosialisasi berbalut silaturahim ini semakin merakyat. Sambil Ichsan
mendengar keluh kesah mereka.
Mayoritas
masyarakat di Desa (Lembang) itu adalah petani. Kendala yang sering dihadapi
oleh petani adalah soal irigasi. Selama ini, para petani masih mengandalkan
musim penghujan untuk mengairi pesawahannya.
"Insya
Allah kalau saya dan Pak Andi Mudzakkar terpilih sebagai Gubernur dan Wakil
Gubernur salah satu saya punya program adalah pertanian. Seperti pembangunan
irigasi persawahan agar produktifitas petani lebih baik lagi," komitmen
Punggawa, sapaan akrab Ichsan.
Tak hanya
mendengar aspirasi. Ichsan dan warga setempat juga banyak berdiskusi. Sesekali,
diselingi tawa dan canda. Tanda kedekatan Ichsan dan rakyat memang tidak
mengada-ada. Tak terasa, sudah beberapa jam obrolan. Ichsan pun siap-siap
pamit.
Warga setempat
seperti sedih. Mereka berharap Ichsan datang lagi. "Datang lagi Pak. Tapi
sudah pakai baju dinas gubernur meki Pak nah," tutur salah satu warga yang
langsung diamini warga lainnya.
Ichsan Yasin
Limpo memang punya cara berbeda dalam menemui rakyat. Di saat Kandidat lainnya
selalu "pamer" naik helikopter menjangkau pelosok, maka tidak dengan
IYL maupun Cakka.
Keduanya selalu
menempuh perjalanan darat untuk bersilaturahim dengan warga, sekalipun medannya sangat ekstrim dan sulit
untuk dilalui kendaraan roda empat. (KT-MZT)
0 komentar:
Post a Comment