Namrole,
Kompastimur.com
Satuan Polisi
Sektor Namrole (SASELE), Kabupaten Buru Selatan (Bursel) mensosialisasi kepada
masyarakat tentang penolakan terhadap pemberitaan hoax dan ujaran kebencian
yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.
Kapolsek Namrole
AKP Akmil Djapa kepada wartawan, Kamis (15/3), mengatakan, pihaknya telah melakukan
sosialisasi kepada beberapa elemen masyarakat, dan ada pernyataan yang telah
mereka sampaikan.
"Ada
komunitas ojek, komunitas masyarakat adat (tokoh adat Buru Selatan), komunitas
supir dan ada beberapa SKPD, pihak sekolah dan swasta menyatakan mendukung
kepolisian untuk menindaklanjuti, menangkap dan memproses pelaku penyebar hoax
dan ujaran kebencian," jelas Djapa.
Lanjutnya, bahwa
para komunitas itu dengan sadar memproklamirkan atas nama komunitas menolak
penyebaran ujaran kebencian dan hoax yang dapat memecah belah NKRI.
"Bahkan
dengan berapi-api mereka menyatakan NKRI itu adalah harga mati. Inilah
ketahanan yang harus diberikan kepada masyarakat bahwa pentingnya kesatuan dan
persatuan di lingkungan mereka," tuturnya. (KT-06)
0 komentar:
Post a Comment