Tim
Verifikasi dukungan Calon Perseorangan nyaris tenggelam di Laut Aru. Musibah
Ini terjadi terhadap Kelompok Penyelenggara Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan
Aru Selatan Timur.
Komisioner
KPU Kepulauan Aru, Yoseph Sudarso Labok saat dihubungiKompastimur.com, Senin (5/2) mengakui hal tersebut.
Komisioner KPU Kepulauan Aru, Yoseph Sudarso Labok |
Cuaca
Alam dan gelombang laut diperairan Laut Aru, Kepulauan Aru oleh Badan
Metereologi dan Geofisika (BMG) diperkirakan setinggi 2-3 meter dengan ketiupan
angin cukup deras. Bahkan demi keselamatan dan keamaman, masyarakat dihimbau
tidak berlayar dalam kurun tertentu.
"Kami
tidak bermaksud melanggar himbauan dari BMG, tetapi tahapan pemilu juga jangan
sampai terhambat. Karena itu kami selalu menghimbau kepada teman-teman PPK dan
PPS agar selalu hati-hati selama bertugas," ujarnya.
Proses
penyerahan daftar dukungan calon perseorangan ke PPK dan PPS di Kepulauan Aru
telah selesai dan saat ini PPS sementara melakukan rekap dan sebagian sudah
selesai.
PPK
Aru Selatan Timur bersama PPS di wilayah itu melakukan Verifikasi Faktual
terhadap 776 Dukungan KTP terhadap bakal Pasangan Herman Adrian Koedoeboen dan
Abdullah Vanath (HEBAT) yang tersebar di 10 Desa di wilayah itu.
Sesuai jadwal, PPS akan melakukan pleno tanggal
5 Februari dan selanjutnya menyerahkan ke PPK untuk merekaputulasi hingga
tanggal 6-7 Februari. Karena tanggal 8-9 direkap pada tingkat KPU Kabupaten Kabupaten
Kepulauan Aru. Sementara tanggal 10-11 di tingkat Provinsi, dan tanggal 12 Februari
adalah waktu penetapan bakal pasangan Calon menjadi Calon Gubernur Maluku dan
Wakil Gubernur Maluku. (KT-LB)
0 komentar:
Post a Comment