Manokwari,
Kompastimur.com
Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) terus melakukan
pengawasan ketat terhadap masuk keluarnya Kapal Pelni di Pelabuhan Manokwari. Hal
itu dilakukan terutama untuk mencegah pemasok Minuman Keras.
Kapolsek KSKP Manokwari Iptu.Rahman saat ditemui di Pelabuhan
Manokwari, Jumat (02/02) mengatakan pihaknya terus melakukan pengawasan ketat
jangan terutama arus masuk bagi pemasok Minuman keras (Miras) dan Narkoba
di Daerah ini. Apalagi menjelang Perayaan HUT Pekabaran Injil di Tanah Papua
yang dirayakan setiap 5 Februari.
"Kita kan mau memasuki perayaan HUT Pekabaran
Injil yang ke-163 jangan sampai momen ini ternodai dengan adanya pemasok
Minuman keras dan juga Narkoba yang akan di edarkan dan di konsumsi oleh warga
Manokwari," kata Rahman saat ditemui di Pelabuhan Manokwari.
Menurutnya menjelang HUT Pekabaran injil terdapat
beberapa Kapal Pelni yang akan masuk di Pelabuhan Manokwari seperti KM. Tidar
dan KM. Gunung Dempo dari kawasan Barat, hal ini tentu diantisipasi
olehnya.
"Kita perketat tangga turun saat kapal sandar
dengan menggandeng TNI sehingga setiap orang dan barang yang masuk dilakukan
pemeriksaan sesuai protap," Rahman.
Dijelaskan, peredaran minuman keras di daerah ini
dilarang oleh Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi oleh sebab itu pencegahan
dilakukan di Pelabuhan.
Meski bersandarnya KM. Tidar di Pelabuhan Manokwari
sejak subuh dini hari pihaknya tidak menemukan warga yang memasok namun hal itu
tidak menyurut semangat untuk terus mencegah arus barang yang masuk.
"Kita berharap tidak ada lagi yang memasok
barang-barang haram tersebut masuk namun kalau kedapatan maka jelas orang dan
barang akan berurusan dengan Kepolisian," tegasnya.
Perayaan HUT Pekabaran Injil 5 Februari 2018 tinggal
menghitung hari, warga manokwari bersama dengan Pemerintah Daerah
antusias melakukan berbagai kegiatan menyongsong momen penting tersebut. (KT-ARA)
0 komentar:
Post a Comment