Ambon, Kompastimur.com
Dapat nomor urut
2 dalam proses pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Gubernur dan
wakil Gubernur Maluku untuk kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maluku
2018, pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Maluku, Murad Ismail -
Barnabas Orno bersuka cita.
Pasalnya, kedua
figur calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dengan akronim BAILEO itu
mengaku nomor urut 2 itu sebelumnya telah diidamkan, dan ternyata apa yang
diidamkan pada proses pengundian nomor urut oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Maluku itu terwujud.
"Angka 2
itu angka yang baik dan normal, dimana dua itu merupakan simbol penyatuan
perbedaan yang kemudian menjadi suatu kesempurnaan. Ada kiri ada kanan, ada
atas ada bawah, dan ada luar ada dalam. Jadi dua adalah sempurna," ujar
Murad kepada wartawan usai pengundian nomor urut yang berlangsung di Swisbell
Hotel, Rabu (13/2/2018).
Menurutnya, 2
itu adalah angka yang dicita-citakan, dan itu adalah angka keberuntungan,
karena dicita-citakan sebelumnya itu terwujud pada prosesnya.
"Kalau
pasangan, 1 itu gak gak normal, 2 itu normal, dan 3 itu abnormal,"
tuturnya.
Sementara itu,
calon wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno mengaku, angka 2 itu adalah angka
yang sempurna. Ibarat Manusia, mata, telinga, tangan, kaki yang lainnya terdiri
atas 2 bagian yang kemudian menjadi sepasang.
"Berdasarkan
pada keyakinan. Menurut kami, filosofi dari angka 2 adalah simbol keseimbangan,
simbol yang mengayomi antara 1 dan 3, artinya bahwa kita siap mengayomi masyarakat.
Dan itu adalah angka keberuntungan," tandas Orno. (KT-SH)
0 komentar:
Post a Comment