Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke XXX yang
sedianya dilaksanakan di Kota Ambon, Maluku mendapat apresiasi dari Dewan
Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Maluku.
Ketua DPD KNPI Maluku periode 2016-2019, Subhan
Pattimahu mengapresiasi pelaksanaan Kongres HMI ke-XXX yang rencananya akan
dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo pada 14 Februari pekan depan di Kampus
Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon.
Menurut Subhan, Kongres ke XXX yang akan dilaksanakan
ini tercatat sebagai sejarah baru dalam perjalanan HMI di Maluku. Hal ini
dikarenakan, HMI Cabang Ambon baru pertama kali mendapat kepercayaan dari
Pengurus Besar (PB) HMI sebagai tuan rumah pelaksanaan Kongres setelah pada
2015 lalu, Riau menjadi tuan rumah Kongres ke-29.
"Semoga ketua HMI Cabang Ambon dan ketua Badan
Koordinasi HMI Wilayah Maluku-Maluku Utara dapat bersinergitas dalam membangun
kerjasama yang baik untuk mensukseskan momentum nasional," ujar Subhan
kepada wartawan usai acara pelantikan pengurus HMI Cabang Ambon periode
2017-2018 di gedung Islamic Center Ambon, Sabtu 3 Februari 2018.
Subhan menilai, pelaksaan Kongres HMI dapat membawa
dampak positif kepada Maluku, khususnya Ambon. Pelaksanaan kegiatan nasional
itu tentunya akan berdampak pada pendapatan
daerah (PAD) dan juga perputaran ekonomi di Kota Ambon.
Menurutnya, hal itu dilihat dari jumlah kuota peserta
yang akan datang untuk turut serta meramaikan Kongres HMI ke XXX tersebut.
Diketahui, jumlah peserta yang akan datang pada pelaksanaan kongres HMI di
Ambon sekitar 5000 orang dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Nusantara.
"Tempat-tempat wisata juga menjadi target mereka
(peserta). Mereka pasti ingin melihat serta menikmati destinasi wisata dan
mencicipi beragam kuliner khas Maluku. Mereka akan melihat banyak hal disini,
di kota Ambon dan di daerah lain yang ada di Maluku," katanya.
Selain menambah PAD, lanjut Subhan, Kongres juga
memberi peluang yang besar kepada pedagang kaki lima. Dimana, mereka
berkesempatan besar untuk menjajalkan hasil usahanya, baik itu kerajinan tangan
berupa pernak-pernik serta atribut kongres
maupun usaha lainnya di sekitar arena kongres.
"Tentu hal itu berdampak positif," tandasnya.
(KT-SH)
0 komentar:
Post a Comment